Bastard My Stepfather
g dengan kamu. Papa mencintai kamu dan papa mau kita bersama. J
tuk perasaan papa, sayang. Kalau kamu memang tidak bisa menerimany
uat Clara yang saat itu melihatnya dibuat terpana. Selain itu, Dave seakan menepati apa yang dia ucapkan. Dave tidak memaksa Clara sama sekali. Dia seutuhnya memberikan
ng lalu dia menetapkan pilihan. Namun, entah apa yang dia pikirkan, dia kembali meragu ketika akan mengatakannya.
mengacak rambutnya kasar, membuat rambut lurus tersebut menjadi acak. Dia be
embali menguasai dirinya. Tepat saat itu, ketukan pintu kamar terdengar. Clara yang se
tanya Dara ketika
arik kedua sudut bibir, membentuk senyum lebar. Sekuat tenaga
rinya berada. Clara sendiri hanya diam ketika melihat sang mama sudah rapi dengan pakaian kerja. Sedangkan di
sadar dengan wajah sang mama
tipis. "Sayang, mama benar-benar minta maaf dengan kamu. Satu minggu lagi kamu akan ulang tahun, tetapi perusa
sudah besar, tidak perlu perayaan seperti dulu. Jadi, kalau Mama harus ke luar kota, Clara tidak masalah. Kita juga masih bisa merayakannya setelah Mama pulang atau nanti kita bisa
dekap Clara dan mendesah pelan. "
dihapus Clara. Dia tidak ingin mamanya melihat kesedihannya. Meski ini adalah pertama kali Clara menjalani hari ulang tah
a Dave, kan, batin Clara, tetapi sekar
*
Kakinya masih melangkah lebar, menuju ke arah lift dan memasang raut wajah serius.
dengan nada tidak kalah tegas, meski m
ntu lift. Jemarinya mulai menekan tombol di depannya, membuat pintu terbuka da
hanya sendiri di dalam lift. Sesekali, Vika melirik ke arah jam dan berganti ke arah tanda yang menunjukkan
paan dari karyawannya, tetapi tidak satu yang mendapatkan jawaban darinya. Hingga pintu kaca
orang yang tengah berjalan mondar-mandir di depan gedung perusahaannya. Meski seseorang tersebut
Vika?" tanya Dave, tidak menga
elum rapat dimulai,
tu jam adalah waktu yang cukup menurutnya untuk berbincang dengan tamunya. Bahkan dia ingin sek
e ketika sudah berhen
kecil, terkejut dengan panggilan seseorang. Dengan cepat, dia memutar
ini?" tanya Dave d
Bahkan, degup jantungnya sudah bekerja dua kali lipat dari seharusnya sejak dia datang ke perusahaan sang pa
sendiri. Hingga dia membuang napas secara perl
ra, k
ara cepat, membuat
a mampu diam dengan setengah mulut terbuka, tidak men
e semakin dalam. "Aku mau menjadi kekasih Papa. Aku juga mencintai Papa," ucap Clara seri
a ini benar
*