Bastard My Stepfather
ias, mengamati penampilannya yang terlihat biasa. Hanya riasan tipis dan juga rambut dibiarkan ter
ja yang dibiarkan terbuka dan androk jeans diatas lutut, membuat kaki jenjangnya terlihat dengan jelas. Jika dibandingkan dengan dirinya yang merupa
patu kets di dekatnya. Dengan tenang, dia mengenakan dan langsung meraih tas yang
nya dan selalu memberikan perhatian untuknya. Meski keduanya sibuk bekerja, mereka tidak pernah lupa memberikan perhatian, sekecil apa pun itu dengan Clara. Terlebih menyadar
. Kedua orang tuanya belum turun di bawah. Hal yang tidak biasa karena biasanya kedu
sapa seorang wanita d
tersenyum lebar dan menatap ke asal
m keluar, Bi?" tanya Clara se
ketika manik matanya melihat seorang wanita menuruni anak tangga. Suara ketukan sep
i ya, Nona," ucap Bi Nadia dan m
ang mama yang masih melangkah ke arahnya. Hingga tidak beberapa la
Ma," sap
ayang," sahut
Manik matanya masih mengamati tangga, menantikan seseorang yang lain. Namun, lama dia menunggu,
ya Clara, bingung karena biasanya kedua ora
atap putrinya lekat. "Dia sudah tidak di sini. Jadi, jangan ta
nasaran mengabaikannya dan
i sudah mengajukannya ke pengadilan," jaw
berdetak ketika mendengarnya. Keluarga yang selama ini terasa sempurna dan memberikan kebahagiaan un
ahal sang mama dan papa terlihat benar-benar harmonis selama ini. Tidak pernah terjadi pertengk
kami memutuskan untuk bercerai. Lagi pula, hubungan yang dipaksakan juga
*
sekali. Manik matanya masih fokus dengan jalanan di depannya. Beberapa karyawan yang melintas pun langsung menundukkan kepala, memberikan hor
Da
h. Dia mulai mengalihkan pandangan, menatap ke asal suara, menatap s
k ada," ucap wanita tersebut ketika sudah sampai di depan Dave.
Hayu?" Dave malah balik
rtarik dan menampilkan senyum yang cukup manis. Ditambah dengan piawai Hayu yang begitu lembut, mem
an kali ini," imbuh Dave ketik
hkan kaki, menuju ke arah Dave. Tanpa aba-aba, dia langsung mend
kan tubuh Dave yang sempat menegang. Hingga dia m
tanya Hayu dengan tatapan lekat da
ekat. Sudah lama dia tidak bertemu dengan Hayu, membuatnya cukup heran melihat tingkah
dengan dia, tetapi sudah banyak perubahan denga
entakkan kaki. "Aku padahal begitu berharap kamu merindukan aku karena k
spon ucapan Hayu, Dave malah bertanya hal lain,
ritakan, kamu bisa bercerita
kenapa Papa dan M
al suara. Kedua matanya langsung melebar ketika melihat Clara
terkejut dengan keh
*