Smith
ang bisa memperlihatkan sosok tuannya yang tengah diam juga sembari mengerutkan dahi. Mungkin sang tuan kebingungan mengapa ia membawanya ke mari? Set
it terlonjak kaget, lalu menatap ke arah Jordan yang sedang membukakan pintu. Dia menaikkan sebelah alisnya seolah be
n mereka berada di mansionnya. "Kita sudah sampai,
a yang tengah menunduk di hadapannya. "Mengapa kit
ari? Apalagi dia tidak suka datang ke mari sebelum waktu kunjungan tiba. Xerdan datang ke mansion orang tuanya, setiap 2 sampai 3 bulan sekali, ter
memasak banyak makanan. Apa Anda ingin membuat wajah Nyonya muram?" sahut
siapa, heh? Aku atau Mommy? Jika ingin bekerja dengan Momm
dy-nya agar membawa Xerdan berkunjung ke mansion ini? Padahal seharusnya ia tidak menuruti perintah siapa pun kecuali perintahnya, memang das
u. "Jika kau sudah bosan bekerja den
mansion yang menjadi saksi masa kecilnya, ia langsung menuju ke arah meja makan. Mengapa begitu? Kare
rang, terutama daddy-nya yang tidak tahu diri tersebut. Tiba-tiba pria itu menghampiri sang mommy yang belum sadar akan kehadiran putra tunggalnya, jika sudah fokus terhadap sesuatu
ang telah melahirkan pria
mommy dengan lama. "Mommy merindukanku, hm?"
ikan luar biasa, baik, penyayang, sabar, dan tidak banyak menuntut. Sungguh Xerda
k. Kau adalah anak mommy satu-satunya, tidak menutup kemu
h, Mom. Xerdan akan menginap selama lima hari di sini," ucapn
kan marah kepada sang anak hanya karena masalah ekspresi atau raut wajah? Tentu tidak, dia sudah terbiasa
nak atau menemuinya. Karena sisi iblis pria itu akan muncul, berbahaya jika ada yang mendekatinya kecuali sang daddy, dan tangan kanan kedua pria itu. Sebab di saat seperti itu, i
y akan menyelesaikan masakan dulu. Kau harus makan masakan yang mommy
ntry. "Aku dengar dari Jo, Mom menghubungi ia karena ingin bertemu denganku? Dan memasak makanan yang
ya, apa kalian sibuk? Jika tidak sibuk datanglah ke mari, mom akan masak yang banyak. Dan Jo mengatakan, katanya kalian t
a. Tentu saja untuk kepentingan diri pria itu, bukan ia. Sebab dengan datang ke mari, maka Jordan akan merasakan masa
padaku ...." Belum sempat pria itu menyelesai
dahlah, kau tahu sendiri Jo itu suka sekali menjahilimu dengan keb
eo Xerdan denga
merasa lapar. Kau kan tahu dia senang sekali datang ke mansion ini hanya untuk
ia itu pun mengecup pipi wanita paruh baya tersebut sembari terkekeh pelan, tet
erekspresi seperti apa? Aleya begitu senang hanya dengan kehadirannya, padahal Xerdan tidak pernah memberikan senyum kepada wanita paruh baya itu
bahagi