Smith
l
an sunyi menjadi ramai. Dia hanya bisa menangis dan menjerit, tetapi tidak mampu mengeluarkan kalimat permintaan tolong. Jika pun ingin meminta tolong,
l
is itu kini sudah pasrah menerima siksaan, ketika dirinya memberontak. Kejam, licik, dan
asar psychopath brengsek!" cerca gadis itu dengan lantang,
kenapa kau terus menyiksaku! Apa salahku? Bukankah sudah kubilang, aku tidak mencint
bentak p
tu mungkin? Sebab saat ini dia tengah begitu marah dan tidak mampu mengendalikan emosinya, sehingga menyiksa gadis yang ia cintai. Kini,
abisi pria yang berani menyentuh miliknya, di hadapan gadis itu. Bahkan, amarah yang belum hilang pun, dilampi
aku. Apa salahku, Mr?" lirih gadis cantik itu de
u. Pergilah. Cepat, sebelum aku berubah pikiran, Sayang," ucap pria itu dengan penuh pe
nya, tetapi dia harus melakukan itu. Sebel
lebih jauh! Bukankah kau tidak mencintaiku?! Jadi, cepat pergi
ari dari tempat ini, sebelum aku kembali menyakitimu! Cepat, tinggalkan aku
a mampu berdiri. Tinggi gadis itu hanya sebatas dada pria di hadapannya. Tanpa aba-aba ataupun p
ukannya kepada pria yang awalnya terdiam karena perlakuan
dis itu dengan tangis
maaf, Baby. Di sini aku yang salah, kau tidak menci
bali menjadi pria yang baik terhadap gadisnya. Hanya karena pelukan, tangis, da
ku. Maaf telah membuatm
Aku sangat mencintaimu. Please, jangan pernah tinggalkan aku demi pria brengsek itu, walaupun itu hanya sebuah perniatan saja. Aku hanya ingin memilikimu. Dan apa yang sudah menjadi milikku, aka
ta, bukan obsesi semata. Jika kau tidak percaya, tembak kepalaku dengan pistol ini. Aku sangat mencintaimu percayalah,
i, aku tidak pantas untukmu, kamu adalah orang kaya dan terpandang, sedangkan aku bukanlah apa-apa
pantas. Karena hal
arena telah mengizinkan orang lain menyentuhku, padahal kamu sanga
ik. Pria yang mampu menyembunyi
u akan mel
yang selalu menyakiti gadis yang
menyiksaku, tolong maafkan aku. sebenarnya kau adalah pria yang san
ang Psychopath, dan pe
sahut g
n membuatmu terluka. Aku mencintaimu, tap
n salahkan dirimu, kau sepe
orrow, and forever. JUST MINE," ucap pria
. Milikmu, Mr,"
Ia merogoh saku celananya, lalu memperlihatkan sebuah kotak beludru berwarn
dengan tulus, membuat gadis di hadapannya
a itu mendekatinya hanya untuk pembalasan dendam terhadap seseo
?" tanya pria itu dengan nada khawatir ka
annya secara perlahan. "Yes, I will, Mr
dengan air mata mengalir di kedua pipinya. Untuk hari ini katakan saja jika pria itu
" ucap pria it
ove
Mr," balas gadis
ya. Apa dia tidak salah mendengar? Atau itu hanya k