My Sistee Fiance
untuk beberapa saat. Tampak sekali jika dirinya mengalami hal yang buruk hari itu. Sudah berhasil satu minggu
n perhatian berlebih di depan Meis
ini? Aku kan mau menghindar. Kok m
mereka akan menikah, dan punya anak. Lalu memban
saja!" Gadis itu men
*
napa lama sekali ya?" Meisya bebe
ponselnya yang menyala. Tampak na
dulu." Andre berujar, kemud
jawab panggilan d
..
sedang makan sia
..
ksudku belum."
..
h, belum
..
nkan apa yang ayah perintahkan
..
adaku, dan biarkan aku yang
..
yang melakukannya. Hanya
..
caya
..
sosok Marissa yang baru saja
harus aku lakukan." Lalu A
dan tanpa basa-basi segera mendoro
Apa ya
g kecil di ujung lalu men
ssa tentu s
rnya?" Pria itu s
danya yang hampir
Kakak
an berlagak seolah aku ini
issa menge
eberapa detik kemudian dia menun
ng lebih kuat darinya. Belum lagi perasaan mereka yang memang masih tertaut, dan
saan keduanya sama menggebunya seperti tak ada lagi
u lakukan tapi jangan menghind
enghindar, a
eka berdua. Tangannya menyentuh wajah Marissa, dengan ibu ja
aku, karena keadaannya yang s
ang akan dia katakan. Dia mencengkeram wajah gadis i
Bahkan jangan pernah berpikir untuk melakukannya kare
nempel di tubuh Andre dengan keras sehingg
yang lebih parah jika tetap memaksa untuk pe
ak
lah dan membuatku kesal, atau aku akan melakukan sesuatu kepada
gadis itu terlebih dahulu
kira kamu keluar?" Mereka berp
ke toilet sebentar
duga." Meis
u ke toilet juga?"
. Kalian lama sekali tidak kembali," jawab pere
erlagak melihat ke arah toilet wanita
sya menggele
apa dia di toilet?
meraih tangan Andre dan menggenggamnya dengan er
setelah membasuhnya di wastafel dalam area toilet. Dia kem
na. Kakak pikir kamu ke
tertaw
i ada-ada
ngin tuh?" tunjuk Meisya pada sepiring
enak rasanya." Gadis itu m
ring telat mak
hanya te
ran Kakak?" Andre menyela p
sa mengalihkan perha
perusahaan Kakak." Andre
itu
u besok. Tidak harus menunggu lama Kakak akan menerima
udah." Mei
Masa aku harus menyamakannya sep
Sayang!" Meisya
ng tidak ad
etap sa
n kakakmu?" Pria itu beralih kepada Mariss
itu menatap wajah tegas ca
saat menangkap raut intim
u .
emicing
?" Marissa menjawab, namun t
an mata. Rasa kesal menyeruak
itu aja? Biar nantinya aku dapat keistimewaan juga tetap harus pakai prosedur yang benar kan? N
Andre menye
asa kesalnya menguap karena dia tah
perusahaannya Kak Andre
itu meliri
an dulu Kak." Sa
nanti kuotanya pe
," ucap
tugas, juga mau bikin lamaran kan?"
anannya belum kamu habisk
nggak enak makan
-sama? Kamu sudah selesai ka
ud
mengantarkan Marissa ke kosannya," katan
kan Cha? Tidak ke mana-m
ih. Aku bisa sendiri, kakak berd
raih ponsel dan kunci mobilnya yang tergeletak di meja
u menoleh kepada Marissa yang tertegun,
g Marissa lakukan kecual