Guard You
menatap sendu seorang laki-laki paruh
la senyum, mendengus geli. "Yakin lah. Kalo gak
tapi
Pokoknya kamu harus n
rsebut. Tapi, yah, kini dia tidak bisa percaya pada siapapun saat ini. Banyak penolakan yang ia dapa
raga tanpa jiwa yang tak berdaya pasca
s om Bekti, panggilan akrabnya. Mata bulat Kania membelalak lebar ketika tahu kalau papanya menitipkan dirinya pada laki-laki ini. Menga
l. Laki-laki berusia 35 tahun itu lantas memberikan secarik surat pada Kania yang langsung diter
iza perempuan paling cantik di dunia
alau papanya ini terlalu berlebihan dan bucin parah pada mamanya. Mengapa ia jadi nome
ca surat dari papanya itu. Membaca surat dari papanya me
nganmu, itu berarti aku sudah tida
menariknya kembali dari dunia nyata kalau kenyataan papanya sudah meninggal itu benar adanya
u serta keluarga kecilmu kelak. Ini semua terlalu cepat, yah? Tapi mau bagaimana lagi. Ini semua adalah kehendak dari Tuhan yang Maha Kuasa yang tidak bisa papa hindari. Maafkan papa sudah meninggalkanmu disana, papa harap kamu jaga diri baik-baik yah. Kamu harus bisa tanpa papa, bias
papamu yang sela
ang memeluk papanya, mencurahkan segala keluh kesah dan apa yang ia rasakan selama ini melalui tangisan. Andai papanya
lu menjaga dan melindungi kamu," ujar Bekti sembari mengelus punggung Kania, mencoba mengu
mau membantu Kania yang su
Om ada di piha
*
perumahan pusat kota. Walau tidak sebesar rumahnya dulu, Kania tahu kalau om Bek
ang gadis remaja dengan gaya centil datang seolah menghalangi Kania masuk. Dari sera
bal tak seperti usianya itu membusu
ain pulang