icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Aku Enggak Siap Dengan Perasaan Ini

Aku Enggak Siap Dengan Perasaan Ini

Penulis: Kaiserin
icon

Bab 1 Sepupuku Jenna

Jumlah Kata:1032    |    Dirilis Pada: 02/06/2022

tus,

sastra Inggris sebagai referensi. Dua mesin fotocopy, scanner, komputer di tiap meja pegawai. Satu AC yang dihidupkan ketika intensitas pekerjaan semakin mendesak dan lembur tiada henti. Kami melakukannya dengan baik, dan tidak keberatan kehilangan

mencari pekerjaan sendiri. Aku yakin kemampuan mereka sudah sangat profesional, terkadang aku menerima pesan penyemangat. Mereka janji akan kembali lagi padaku jika aku memulai perusahaan baru. Aku tertawa getir tiap membaca pesan sejenis, d

barang-barang yang ada di gedung ini baru saja diangkut menuju gudang di rumahku. Polisi belum memberikan kabar lagi,

gedung ini kepemilikannya sudah berubah, padahal aku membelinya dengan uangku sendiri. Tega sekali Emily menjualnya pada orang Perancis yang aku tidak kenal siapa. Saat ini Emily dan Andrew tengah menjadi buronan, belum diketahui kaba

tinggi 165 sentimeter dengan rambut lurus, serta gaya pakaian yang modis melambaikan tangannya padaku. Rupanya

mana ini seharian. Angkatlah panggilannya! Kau

ku acuh tak acuh ketik

tahu kalau d

ekerjasama dengan Emily. Dia itu sejak jaman kuliah memang suka culas, sekarang pener

tahu," sesal

angnya kau terlalu percaya

Jen. Lain kali aku akan memp

rtiup angin. Jenna benar, aku salah menilai orang. Aku tidak memiliki ap

mempercayainya seperti orang tolol. Tapi aku yakin aku selalu mengunc

ng itu," keluh Jenna deng

au mengataka

kali karena semalam

pada orang yang

u cuma menyalurkan ide d

udah mengenal sejak kami masih belum berjalan, terkadang Jenna bercanda kalau kami itu sudah kenal sejak di dalam kandungan. Ayahku orang Korea dan ibuku orang

mulai sekarang. Dua tahun belakangan aku bekerja seperti tiada hari esok, aku jarang menyisihkan waktu untukku sendiri. Apa seharusnya aku berterima kasih pada dua penipu yang m

i, J

Ap

kuhi pacarmu jika dibandingkan d

lebih memilih di

sih menyukai Lo

ku tidak akan sembuh dengan cepat, setidaknya aku masih punya b

ngan keduanya dal

elum meminta maaf padam

hubungannya denganku. Selain tidak pandai memilih rekan bisnis, aku juga sudah terbukti tidak memiliki kemampuan unt

satu-satunya hal yang bisa aku syukuri sekarang ini. Setidaknya di

hil

Ap

pada satu hal, kali

erpacaran nuansanya seperti serial TV remaja, hanya saling mendukung dan bertemu jik

karena kau terlalu banya

cukup puas dengan hu

h-marah. Dia mengambil segelas soda, meny

a! Ini membuatk

menengah dari kenalan, menjadi teman baik lalu berpacaran ala film keluarga yang bisa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka