icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Doa Istri Pertama

Doa Istri Pertama

Penulis: Ollane
icon

Bab 1 Doa Buruk Untukmu, Mas

Jumlah Kata:951    |    Dirilis Pada: 18/05/2022

kamu menjadi suami yang dzalim, kuharap pesonaku yang pudar membuatmu berpaling, hilang rasa cintamu karenanya dan kamu hanya mencintai istri keduamu. Agar halal bagiku un

stri P

>

An

ertama. Egois tidak egois, atau bahkan kurang

amu menjadi sua

ta lain. Mataku memerah, buliran air bening membasahi bingkai mataku. Kedua tangan m

. Tapi aku tidak yakin, sekalipun

teta

kamu menjadi s

gandengan, melalui pijakan karpet merah, disambut be

adi satu-satunya untuknya, tapi tidak. Sekarang, sec

mu akan memberik

a istri keduamu, melupakanku, mengaba

ua, secara halal. Aku terl

dzalimannya, agar dia berdosa atas luka y

in padaku untuk menikah lagi ingin aku ajukan gugatan cerai. Tap

arena kekuasaanmu yang berha

esal menjadikanmu k

istri keduamu membuat wajah men

intanya yang masih sa

ekali lagi, kedzaliman atas kebohongan yang dia utarakan, tak dicatat dosa manapun untukn

snya yang putih, hidungnya yang tinggi dan lurus, dan seg

melihat lengannya mengetat di pingg

ini d

n aku bisa menggugat cerai padamu dan berpis

lelaki setaat dan sesaleh dirimu jat

pa yang kudoakan selalu sama. Doa yang

, kubentangkan tangan. Mengucap nama suamiku, dan menghar

rti itu. Di setiap aku bangun Tahajud, deng

mu menjadi sua

Aku hanya mengharapkanmu menjadi suami yang dzalim. Agar luka halal yang kamu torehkan, menjadi su

idak akan mendengarkan doaku atau bahkan mengabaikannya. Tapi sebagai istri pertama yan

Agar aku tidak bisa melakuk

menjelang malam, apa yang akan mereka lakukan dan

hatiku panas, jemariku yang menggilir batu tasbih gemetar

mu menjadi sua

tapi kamu tidak berdosa untuk itu. Sempat menidurkan diri hanya setengah jam, kulanjutkan

sabaran dalam menempuh rumah tangga ini. Tapi ... Mas, semoga kamu menjadi suami yang dzalim. Tangisku berubah menjadi

u. "Nisa ...." panggilnya, dengan suara hangatnya. Aku mengangkat kepala, berhenti membisikkan doa

udut bibirnya bergetar. Dia pikir, aku beribadah berulang kali, bersujud, berdoa sampa

arapkan kedzalimanmu agar a

an punggung dan mengusap sudut

di bawah gelapnya ruangan yang memang kusengajakan untuk memat

n lirihnya terdengar sepert

ium aroma Aina di tubuh M

h, Mas,"

Tanya Mas Hamza,

kan Aina, ini tid

yang tersakiti, Mas. Cukup dzalimi aku

a menghe

di dalam pernikahan kita, aku tetap mencintaim

. Tapi, Mas. Aku sud

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka