icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Escape

Bab 3 Escape: 3

Jumlah Kata:1060    |    Dirilis Pada: 03/04/2022

i, desain, dan perbelanjaan East Central London. Ini adalah dalam jarak ber

rya-karya seniman terkenal. Dan betapa membanggakan-nya bagi seorang

ly membuatnya terlihat berbeda dari model lainnya yang pernah menjadi objek kamera Alec. Bagi E

rang pria yang suaranya

agai pemilik suara sebelum ia menoleh ke belakang dari balik bahunya yang terbuka. Emi

ran. Pria itu menatap dengan lurus dan terlihat mengagumi pemandangan yang dilihatnya yang membuat Emily bertanya-tanya dalam benaknya, be

l mengenali pria itu. Tampilan yang rapi dan berkelas. Emily juga mendapati sosok Alec, ia muncul dan

beberapa langkah mendekat tanpa ingin bergabu

Sir?" Alec bertanya dengan suara yang sama tak yakinnya dan pria itu terlihat mengangguk. Alec mengedarkan pandangan matanya

memunggungi Alec. Emily tak ingin terlihat. Memasang telinga untuk bisa mendengar langkah lebar mendekati yang ia yakin milik Alec. Suara sol sepatu di atas lantai marmer. E

gambarmu, cantik," bis

ing dan keduanya berhadap-hadapan. Alec tersenyum puas, membuat Emily menatapnya

dengan bibir sedikit terangkat. Ia melirik pria pembeli foto-fotonya dari balik bahu Alec. Pria itu masi

per seks," desis Emily

ejut dan keningnya mengernyit sambil menatap Alec dengan curiga sampai Al

melirik dari sudut matanya sebelum menggelengkan kepala

n Alec sebelum matanya terbelalak mendapati apa yang ia lihat. Sosok yang teramat

beranjak pergi, berputar di atas tumit s

l meninggalkan tempatnya dan juga Alec. M

tik teriakan terdengar, dan kali ini bukan dari Alec. "Em!!!" pekik Jack dari pintu masuk. Suara Jack meme

cepat secara perlahan dan membuat napasnya terasa sesak. Berlari dan terus berlari, hanya itu yang terbesit

i pintu keluar, tubuh Emily nyaris terhuyung mencari keseimbangan, ia mematung sambil berpegang pad

Emily dengan nap

riak Jack

ly menoleh dengan napasnya yang naik turun. Tenggorokan-nya mulai terasa panas. Ia menatap kakinya yang me

cara sembarangan sebelum ia kembali berlari dalam balutan gaun hitam. Menarik gaunnya sedikit ke atas, memudahkan kakinya untuk me

Perintah seseoran

lalak. Sesosok pria di balik kemudi yang menurunkan kaca mobilnya. Selintas lalu bayangan semburat wajah, Emily menco

engejarmu!" perintahny

teriak

nya sementara Jack kian mendekat. Tak ada waktu untuk berpikir, Emily langsung memasuki mobil dan

ng tergopoh-gopoh. Napasnya naik turun dengan cepat dan peluh telah mem

ah aman." ucap pr

alingkan wajahnya ke depan. Emily masih berusaha untuk b

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka