icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Laluna

Bab 6 Malam Yang Panas

Jumlah Kata:1325    |    Dirilis Pada: 16/03/2022

A

ras, akan tetapi Arka langsung meraih tubuhnya dan

dan hampir tidak jelas untuk didengar karena sua

i ini, aku benar-benar tidak mengerti dengan semua ini."

ada suara seseorang yang men

da masalah?" suara mam

k mau di tinggal." Teriak Arka dari

idak ada masalah, ma

ak Arka lagi un

ng tubuh Luna dan di tidurkan dengan lembu

bal berwarna putih. Arka juga ikut tidur di sampin

amu bakal kesini lagi kalau kamu seperti itu." Uca

f dan langsung membalikkan tubuh Luna hingga mereka berdua sali

akuan sepasang suami istri. Akhirnya Luna semakin lama terbawa dengan suasana malam itu

ai permainan ini dengan sangat panas. Tubuh Luna seakan-

at panas. Mereka berdua beradu dengan saling memberi dan menerima

*

ah tergantikan dengan suara cuitan

tam legam yang sudah tergantikan dengan panasnya sinar matahari yang menembus dinding kaca kamar

nya. Akan tetapi Luna tidak mendapati seseorang ada disebelahnya. Benar s

terasa sangat sakit sekali setelah pergumulan yang sangat panas semalam. Ya be

ka. Dan semua itu bukan mimpi, bahkan pagi itu hanya ada selimut tebal yang menutupi tubuhnya yang putih tan

kan di atas nakas. Luna segera membuka layar ponsel terseb

tukah tidurku"

tapi kenapa Arka sudah pergi." L

r mandi untuk membersihkan badannya yang tera

hangat yang keluar dari shower. Luna menutup matany

ini hubungan Luna dengan Arka akan

ia bergegas keluar untuk menuju walk in closet untuk mencari

n memperlihatkan leher panjangnya. Tak sedikit banyak bercak-bercak merah yang cukup terlihat jelas di leher Luna karena kelakuan Arka se

. Sayang, kenap

an mama Azu yang memanggil Lu

da sedikit keras supaya suaranya bisa terdengar dari luar

ada mama dan papa tapi tidak ada Arka disana. Mata Luna terus saja seol

Jelas mama yang paham dengan gesture mata Luna

ya Arka pagi itu Akan tetapi apa boleh buat Luna ber

ri dan berusaha untuk senetral mungkin. Padahal dalam batin Lu

ang mama, mereka bertiga sarapan bersama deng

angkat jam berapa?" Tanya Lu

sekitar jam setengah enam pagi, katanya ada rapat dengan tamu dari Jepang gitu."

nya dan mas Arka berangkat aku tidak dengar." Jelas L

papa memanggil nama Luna d

epalanya menoleh kearah papa yang akan memasuk

but sama Arka, ada apa sebenarnya nak?" Deg, satu per

aman sedikit, Tapi sekarang sudah baikan lagi kok Pa, Papa

saat ini aku juga belum tahu arah hidupku mau

lian usianya sudah tidak muda lagi, dan berumah tangga juga sudah cukup lama. Jangan sampai nanti k

ab Luna dengan wajah seny

perlu cek kedokter deh." Sah

h dengan aku dan mas Arka?" Tanya L

sibukan masing-masing sampai tidak memikirkan masa depan kalian. Kalau memang masih lama, kenapa tidak program bayi tabung aja, suami kamu kan uangnya banyak. Kalau memang tidak mampu, mam

alas kalau dengan omela

an Arka, mungkin kepalaku tidak akan seberat ini. tapi aku tidak punya keberanian akan

akan dulu dengan mas Ark

angin pasti jawabnya selalu se

ebih tahu mau melangkah seperti apa." Bela papa untuk m

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka