icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dendam Bunga Desa

Bab 2 Bujukan Warsiti

Jumlah Kata:1051    |    Dirilis Pada: 06/02/2022

m_Bung

rt

sudah terjadi. Nasi sudah menjadi bubur dan ketan yang diolah men

eras kehidupannya. Setiap guratan tangan dan kulit tangan yang mengeras menandaka

menikah dan terjadi hal seperti ini bukankah nanti malah akan lebih berat buat Kartini karena pernikahan bagi Kartini bukan sesuatu

itu hanya Nrimo panduming Gusti, Menerima semua yang ditakdirkan meyakini bahwa setiap orang hidup mempunyai porsinya Masing-masing tidak bisa grusa-grusu atau ceroboh dan sembarangan

u sumur, dapur mengerjakan hal yang sama setiap hari tanpa bisa menambah wawasan. Saya harap kamu tidak sep

wa ada seseorang yang begitu tulus menyayanginya. Terlintas di benaknya betapa mata tua

meninggalkan rumah Kartini satu persatu di iringi dengan desa

ur masih berserakan di mana-mana. Jaj

ngga Kartini yang entah mengapa apa yang dilakukan Karti

ah mulai sekarang aadi matanya. Dia juga Iri

perluan karena di desa terbatas jadi tidak ada yang

ngan Kartini. Pernikahan Kartini tinggal beberapa hari lagi sehingga beberapa te

demi karukunan tetangga sudah pasti diundang untuk rewang di keluar

rtini karena itu dia bisa

a walaupun kamu nanti sudah ada yang merias tapi kan kamu juga haru

enyebutkan kalau banyak peralatan dan perlengkapan yang perlu di beli. Sedang

hari lagi jadi katanya sebai

g sibuk memasang payet di k

seperti itu bahkan ada yang besok menikah masih kemana-mana tuh." Warsiti terus mey

ti adalah anak yang baik terlepas apa

deh bagaimana baiknya." Kartini m

a dia pokoknya besok kamu bersiap-siap berangkat sama aku." Wa

pi.

i masi

rsiti memiliki kulit sawo matang ditambah sering terpapar sinar matahari membuatnya semakin eksotis. Warsiti mempuyai hidung yang pesek yang ikut bergerak kembang kempis ketika dia berbicara. Hampir sama seperti ibunya dia j

ang. Walaupun kelihatan sangat baik di depan kita t

ta, jalanannya kan susah dan tidak mu

g, nanti aku mau pinja

di desa lagian nanti di kota beda jalanya lebih ramai lo." Kartini sedikit khaw

s, jadi gak perlu jeglag jegleg masukin gigi kayak motor aku,

maksud

rin sudah aku coba, Ya wes aku mau pulang dul

nggalkan rum

*

mondar mandir di ruang tamu sederhana. Hanya ada beberapa kursi kayu dan meja di dep

memang rumah Warsiti. Dan pemuda di dalamnya adalah

dia mau kamu a

itu lo besok kami ak

an sampai gagal." Pemuda it

sama aku, mana k

dan meletakkan kunci motor

sampai lecet

rimanya samb

mereka rencan

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka