Dendam Bunga Desa
m_Bung
rt
memisahkan antara beras yang buruk dan kerikil debu debu halus juga
s yang masih ada kulit arinya.Memang tidak banyak tapi takut kalau na
lau besok Kartini ke
Warsiti sudah bilang tapi dia tidak tenang kalau dia tidak berbicara la
rus dipilah lagi agar tidak tercampur dengan kerikil atau medang istilah yang digunakan untuk remahan kulit ari yang tercampur dengan beras dengan di tampi maka medang akan terbang menyisakan butiran beras yang bers
alau pernikahan sekarang banyak sekali brekutengnya beda sama Mbokmu dulu yang penting pakai baju bag
tamu kita nanti ya to, Mbok biar gak jadi omongan apalagi calon suami Kartini adalah anak juragan nanti biar keluarga kita tidak malu menyam
i saja , Nduk?" Kali ini wanita tua itu menuangkan beras yang sudah bersih ke dalam
sa bisa jaga diri." Kartini meyakinkan l
hati- hati bilang sama Warsiti kala
n. Sebelum berangkat sekolah Kartini ke sawah memanen sawi atau kacang panjang atau bayam yang tumbuh subur. Berapapun hasilnya dia sangat bersyukur bisa untuk uang saku dan sisanya ditabung. Hingga sekarang tabungang Kartini lumayan banyak. K
*
ergi ke kota dengan Kartini. Dia sudah memakai pakaian
agal." Dia berbicara sendiri de
i pagi begini? " Bik Nem lang
e kota sam
dong, nanti biar gak malu dilihat tetangga." Bik Nem yang hobi men
asil, aku belikan deh." Jawab warsiti sambi
lum mengerti dengan apa yan
langsung ke rumah Kartini dan me
." Kartini yang memang sudah siap dengan daftar belan
ng di tengah area persawahan beber
n ngebut-ngebut
ingan desa dan lambat laun jalanan semakin bagus dengan banyak pertokoan yang a
ta keman
Wars
u saja deh ak
i akhirnya Warsiti menuj
sung memarkirkan motornya di depan sebuah toko pakaian yan
u ya aku mau mencoba
gan khusus untuk berganti pakaian rupanya dia tidak hanya men
luar seperti tidak
h lagi seperti
*
Beberapa yang lain sibuk merokok dan mengobrol tak tentu arah. Kusno yang berbadan gelap dan bergigi kuning mengeluarkan se
sa dilihat dari kejauhan. Pengumuman mengenai rencana pernikahan Kartini membuatnya mendidih dia tidak ingin siapapun ke
rhatian orang di sekitarnya. Dia be
da di kota, kita harus berangkat se
g-masing. Memang terkadang uang adalah sebuah alasan sederhana untuk bisa melakuka
erintahkan. Satu persatu mengambil motor dan melakukannya ke tempat yang sudah disepakati. Entah apa rencana
ambu