Sebentuk Hati untuk Jingga
kup
bagai tanda ia tak ingin la
sembarangan di atas meja, kemudian beranjak
pengunjung cafe tempat di mana motor ma
dengan setia tanpa pernah ada keinginan selingkuh ataupun mendua. Hanya dia yang menemani kemanapun
ang tadi ditinggalk
at menoleh, pria itu kembali memanggil-mangg
nya. Ia tak boleh sampai terlihat lemah di depan pria br*ngs*k itu. Dia harus
parkiran, disekanya bulir-bulir bening yang
uh motor dan dua mobil di sisi yang berlainan. Sampai di sebelah motornya, pria itu, Miko, akh
asannya barang sebentar. Nyatanya Jingga tak menggubrisnya, ia malah membuang m
ep jalan, kok," ujarnya lagi. Kali ini usahany
o bisa saja tewas seketika. Pria berperawakan tinggi kurus itu sampai mengernyit dan hendak mengalihkan pandang
Ia sungguh telah habis sabar menghadapi Miko. Suaranya melengking naik beberapa oktaf saking menahan emosi.
kepalanya yang tak gatal, Miko kelimp
e-GR-an pria yang sayangnya beberapa wakt
gak sakit hati kalau cowoknya cerita habi
a itu bukan sisi baikku? Kalau aku nggak bilang, , kamu juga nggak akan tahu, kan? Dan nggak perlu kita sampai bertengkar kayak gini." Dengan ent
alnya sudah naik ke ubun-ubun. Kalau terus m
kek. Cinta monyet kamu, kek. Yang jelas kamu
ki motor dan mengenakan helm, kemudian menstarter dan langsung tan
bego, apa? Udah jelas-jelas selingkuh, juga. Dan apa tadi dia
motor. Berkendara dengan kecepatan sedang, bersama deru angin yang lumayan kencang, me
mengejarnya atau tidak. Ia dibuat kecewa dengan kenyataan tak melihat si
buat dirinya merasa bangga dan menjadi cewek paling beruntung sedunia. Rupanya cinta memang seringkali
gka 76 nangkring di pilar tembok pagarnya. Satu rumah yang tampak berbeda daripada rumah-rumah di sekitarnya, kar
bagi pembeli
nyempatkan diri bercakap-cakap sebentar ataupun lama sesuka mereka sambil berbelanja. Ibu-ibu rumah tangga memang biasanya betah mengobrol
ada pembeli ketika ia berbel
berbasa-basi dengan mereka. Ia seda
wajah. Bukan riasan, sih. Ia tipe gadis yang cukup berbedak tipis dengan sapuan lipgloss saja sudah
ada tempatnya akan lebih membuat Jingga makin nyesek tingkat dewa. Dan sudah barang tentu perihal itu akan dibahas terus dan terus saja sampai ada
ng dapat mengerti betapa sakit saat setianya ternodai, juga hancu
ia dikejutkan oleh sang adik--Nila--yang mem
intu, membuat Jingga yang sed
aan, sih! Ngag
sianya terpaut empat tahun di bawah Jingga itu memang pembawaann
rah adiknya. Yang ditatap bukannya
ar cepet tua, lho!" ujar Nila dengan
ngga udah tua, ya ampun," Nila terus menggoda kakaknya
ila berubah sedikit cemas setelah nampak olehnya waj
uan ibunya memanggil. J
m Jingga dengan bi