Broken Vessel
jubah hitam itu mengulangi pertanyaann
ga menghadapinya. Seskipun dia adalah orang yang dulu kukenal, aku tidak bole
lah lebih dari 10 tahun kami mencarimu, sekarang kamu berpiha
at dan menggertakkan gigiku. "Dia
long, kalau kamu tidak mau kembali kepada kami, ma
tai dilapisi oleh es. Aku melompat agar tidak ikut mem
gannya dengan menyilangkan kedua tanganku. Pukulannya yang san
-abu muda. Punggungku terasa sakit sekali. Tidak hanya itu saja, kedua lenganku pun
mpat ini. Orang berjubah hitam itu menoleh ke belakang, melihat Kapten ya
ak kesal lalu menoleh ke arahku. "Kita
lalu hancur menjadi serpihan kristal
menghilang begitu dia menginjakkan kakinya di atasnya. Dia
nya melihat keadaan ruangan itu. Kapten Giedrius melenyapkan semua es yang ada dengan se
ngan melamun saja. Cepat bawa mereka ke klinik," perint
g kewalahan menyembuhkan 6 orang sekaligus, termasuk diriku yang menga
tampak pucat dan dingin. Aku tidak tahu berapa lama dia terperan
ya?" Pertanyaan itu keluar dari mulutnya. A
sa mengenalnya?" tanya Layla
memberitahu dia identitas orang ya
tanya Layla memastikan jawabanku barusan. K
pertanyaan yang ingin kuhindari. Aku menari
nggota Fylax," jawab
getahui fakta yang sudah lama k
ka saat berumur 8 tahun," jawabku kurang yakin. Itu sudah lama sekali
tak percaya dan syok terpasang di wajahnya. Layla tidak bertanya-tanya lagi. Dia hany
ar? Aku butuh waktu untuk mencerna informasi ini." Kuanggukkan kepal
kang, melihatnya yang duduk terdiam di atas ranjangnya.
u asrama. Sesampainya di kamarku, aku langsung merebahkan badan
*
ledakan, bunyi rentetan tembakan, semuan
ing reruntuhan. Begitu pula langit yang seharusnya biru cerah berubah menjadi mer
tidak butuh pemerintah
kalian, anjin
epada pemilik 'Arte
. Kedua kubu ini saling beradu kekuatan. Meskipum Fylax kalah jumlah terhadap Custodia,
ndekat!" suara wanita memberi perintah kepada orang bernama Senja. Tak banyak tan
Custodia berdatangan dari arah yang disebut wanita itu. Se
atas mencabik tubuh musuhnya. Teriakan personel Custodia terdengar
an itu tidak dimenangkan oleh mereka. Semenjak seorang pria berambut biru malam dan berjas
yang dilakukannya, tiba-tiba saja hampir semua anggota Fylax lenyap begit
reka semua merupakan pemilik 'Arte' berisiko tinggi," perintah pria itu.
kalah jumlah itu. Mereka berlari menerobos orang
h reruntuhan dan terjatuh. "Senja!" Suara rekan-re
gga kakinya tidak menyentuh tanah lagi. Pria berambut
adalah anggota Fylax," gumam pr
tetap harus diadili oleh Treis," lanjutnya