Cinta di Musim Semi
. Bukan keheningan yang tenang, tetapi keheningan berat y
catatan ibunya ia genggam seperti benda yang bisa meledak kapan saja. Sa
ahu kebenaran yang berhubunga
ari jauh. Bukan untuk mengawasi, tapi karena ia
an Rendra," kata Amara
lan pelan.
ngangguk
nuju kamar Rendra.
anggilnya. "Ama
terbuka. Rendra muncul, wajahnya letih sep
tanya tanpa ba
-
tara studio lama dan kamar pribadi. Ada peta tua, beberapa f
mencoba menahan g
benarannya. Sekarang. Tidak a
empersiapkan dirinya untuk perang bati
antai. "Tapi aku juga tahu, apa yang akan k
ara cepat. "Yang perlu B
at tidur. Ia mengeluarkan sebuah amplop cokelat-lebih tebal dari
amplop itu di meja. "Ini
tu seperti menatap mas
" kata
mbar kertas dan dua foto lama-sangat lama. Yang pertama adalah foto ibunya
a me
i di samping seorang pria muda. Pria it
a menggigil bukan kare
n karena
mirip dengan ma
idak mengatakan apa pun. Ia hanya duduk sediki
" suara A
nah sangat dekat dengan ibumu. Bukan kekasih, bukan suami, t
ggenggam
dia ayah
r sebelum ia se
tak kecil. Da
langsung, mata
ab s
inding mendominasi ruangan. R
itu. Aku tidak akan membiark
a sedikit longgar,
a?" tanyanya,
oto itu lama, la
g yang melindunginya. Seseorang yang membuat ibumu k
"Lalu kenapa mata kami mirip?
menelan
ti muda. Ia tidak pernah mendapat kesempatan memperbaiki hidupnya. I
oto itu, bingun
apa hubungann
menatap
au bisa lahir. Kau ada di dunia ini karena keputusan-keputusan b
a Amara
aya
seperti bi
yah tahu
ra r
jawabnya akhirnya
, seolah lantai mengambil jarak. Ia menutup wajahn
, tapi mencondongkan tubuh dengan kedua tangan te
eser dirinya sedikit... cukup dekat
ya
han r
uat Amara merasa
k katakan," kata Amara, su
menelan
. "Masih ada
us air matany
atanya berat oleh peny
terakhir... buka
mene
gan suara paling pelan
pilihan paling berat yang pernah
a me
natapnya
rakhir ketika
nya... akan mengubah cara ia
-