icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Batas Kesabaran Seorang Wanita

Bab 5 mengirim paket misterius

Jumlah Kata:1841    |    Dirilis Pada: 20/10/2025

ren mulai melakukan langkah yang lebih ekstrem, membuat ketegangan meningkat. Namun Sera tahu kali ini ia

lai mengirim paket misterius ke apartemen Sera, meninggalkan catatan panjang dan bunga. Setiap kali itu terja

engan lembut. "Sera... kau baik-baik s

baik... hanya sedikit ter

t. "Aku akan selalu ada untukmu

ran Alvin bukan hanya membuatnya merasa aman, tetapi juga m

mencurigakan sering muncul di sekitar gedung, menunggu Sera. Rasa cemas kembali menghan

Sera... jangan khawatir. Aku akan selalu

t. "Terima kasih, Alvin. Aku

mpu kota yang berkelap-kelip. Suasana hangat dan intim. Alvin

kau harus percaya pada dirimu sendiri. Hati

vin... tapi kadang rasa takut masih muncul. Ak

an yang menenangkan. "Aku di sini. Aku tid

asakan sebelumnya. Ia sadar bahwa cinta sejati adalah rasa ama

encoba mendekati kantor, dan bahkan muncul di luar kafe tempat Sera dan Alvin biasanya bertemu. Tekanan itu membua

ujan gerimis menambah suasana dramatis, tapi merek

ati. Aku tidak ingin kau ber

n... tapi aku tidak bisa terus lari da

keberanian Sera. "Aku akan selalu ada di sis

asa campur aduk-ada ketakutan, tapi juga rasa aman yan

ah memilih jalannya, dan it

bus hatinya. "Terima kasih, Alvi

ar. Darren mengirim video singkat yang menakutkan-tampak ia berdiri di

Alvin memegang tangannya erat. "Kau tidak sendi

tan itu wajar, tapi ia tidak boleh menyerah. Hatinya

yang sama tempat ia biasa berjalan dengan Alvin. Darren menatapnya dengan serius, waj

sudah memilih jalannya. Aku harap kau bis

a menghela napas panjang. "Aku

tup babak masa lalunya. Alvin yang melihat dari jauh terse

na hangat, percakapan ringan, dan tawa memenuhi ruangan. Sera merasa diterima, dihargai

rtemennya. "Sera... apa pun yang terjadi, aku

dalam hatinya. "Alvin... aku tahu hatiku berada d

masih menjadi bayangan masa lalu, hatinya kini telah menemukan tempat yang ama

lvin, berjalan di taman, pergi ke kafe, atau sekadar duduk di balkon apartemennya menikmati hujan rintik. S

ni tampak lebih gelisah dan frustrasi. Namun Sera tidak merasa takut. Ia menatap Alvin, yang meng

ana sunyi, namun hatinya tidak tenang. Darren semakin ekstrem. Hari-hari terakhir ini, ia tidak ha

tap ke dalam dengan wajah tegang. Sera menelan ludah, rasa takut muncul lagi, tapi kal

a. Ini sudah melewati batas,"

an diri. "Aku tahu... tapi aku takut situasin

a erat. "Kau tidak sendiri

lisi mulai menindaklanjuti laporan mereka. Keputusan ini membuat Sera me

Sera saat pergi ke kantor. Sera merasakan napasnya tercekat ketika ia melihat sosok

dari sini dengan aman," kata Alv

Hatinya mulai mantap. Ia tahu, meski Darren terus men

ali ke apartemen Alvin. Malam itu, mereka duduk di balkon,

an selalu ada untukmu, k

belum pernah ia rasakan sebelumnya. "Aku

men itu terasa begitu intim dan menenangkan. Hati Sera ter

Ia mengirim paket misterius berisi catatan panjang dan benda-benda pribadi yang

lvin menatapnya, memberikan rasa aman yang kuat. "Jangan biarkan

ti tidak takut, tapi tetap teguh meski takut. Alvin memelukn

nggu di dekat pintu masuk, menatap Sera dengan tatapan yang sulit diartikan. Sera merasakan napasnya tercekat, tapi i

an khawatir," kata Alvin lembut,

akukan apa pun. Ia menyadari bahwa Sera tidak

menambah suasana dramatis. Sera merasa ketegangan yang terus m

sendiri, Sera," kata Alvin lemb

hu... dan aku akan tetap tegas. Aku tidak

g, hanya suara hujan yang mengiringi. Dalam keheningan itu, Sera meras

langkah ekstrem yang benar-benar mengancam. Ia menelpon dan mengirim lokasi Se

lvin segera merespons dengan tegas. "Kita harus me

dan ketegasan yang dimilikinya. "Aku setuju... t

akan melindungimu, Sera. K

n mereka. Darren terlihat dari kejauhan, frustrasi dan gelisah. Namun Sera tidak merasa taku

a diterima dan dihargai. Ia sadar bahwa meski bayangan Darren terus

di balkon, menikmati hujan dan lampu kota yang berkelap-k

Kau menghadapi semua ini dengan kebe

ang menembus hatinya. "Terima kasih,

ada. Ia sadar bahwa cinta sejati bukan hanya tentang kehangatan atau perhatian,

juti semua laporan Sera, memantau pergerakan Darren, dan memberinya peringatan keras. Darren terl

angat. "Alvin... kita berhasil.

"Kau hebat, Sera. Hatimu sudah mem

kan lebih banyak waktu dengan Alvin, berjalan-jalan di taman, pergi ke

rah dan gelisah. Sera menatap Alvin, yang tersenyum hangat dan menggenggam tangannya. Hatinya mantap. Ia tahu ba

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka