Istri Bodoh Yang Terlalu Percaya Suaminya
rikat pada rutinitas domestik bersama Dika di rumah kayu tua. Dan ada kehidupan senja-ya
kerjaannya, terlalu yakin pada kesetiaan Risa, dan terlalu percaya pada keramahan Hardiman. Ironisny
larut," ujar Dika suatu malam, suaran
kebohongan yang harus ia sembunyikan. Namun, di saat yang sama, jantungnya ber
kadang berupa kode ("Ada tikus baru di dapur") atau permintaan ("Aku butuh bantua
, tetapi meninggalkan jejak dosa yang pahit di lidahnya. Ia sering menangis setelah pulang k
alah ahli dalam me
sa terisak di pelukannya. "Kau tidak mengambil apa-apa dari Dika. Dia tetap punya rumah, keho
, sebuah bentuk kompensasi atas pernikahan yang hambar dan minim gairah. Dia meyakinkan Risa ba
am dala
g sentuhan fisik, tetapi jug
a. Ia mendengarkan cerita Risa tentang masa kecilnya, tentang mimpinya yang terkubur, dan ten
us menjadi Risa, si istri pemalu yang hanya berbicara seperlunya. Ia bis
yang selama ini dipendam," bisik Hardiman, samb
embeli lipstik berwarna cerah yang sebelumnya tak pernah ia sentuh. Ia mulai tersenyum leb
ari oleh Dika, teta
ini, Sa," ujar Dika. "Mungkin karena s
a Risa, yang merupakan refleksi dari gairah terlarang y
marah, dan merasa tidak berarti. Ia telah ketergantungan pada validasi Hardiman. Ia bahkan mulai membenci Dika.
n Paling
rgi dinas luar kota. Mereka mulai bertemu di sela-sela rutinitas Dika, memanfaatkan
omen yang nyaris men
Hardiman-tempat yang mereka anggap aman karena tersembunyi dar
ng rapat sampai magrib!" Risa panik, wajahnya pucat pasi. Ia
"Tenang, Risa. Tarik napas. Jangan pani
keluar lewat pintu belakang, langsung ke kebun ki
tidak memba
pa helai daun, Ris
mereka. Ia tiba di dapur rumahnya dengan napas terengah-engah, wajahnya merah
pintu dapur terbuka. Dika berdiri
gkong, Sa? Itu kan belum wakt
lami. "I-iya, Mas. Aku mau bikin lalapan dadakan. Tad
? Kamu lari?" tanya D
ra berbohong: jujurlah pada hal ke
. Aku lari dari belakang kebun karena nggak sabar mau kasih tau kalau aku mau ma
rima kasih, Sayang. Aku lupa dompetku ketinggalan, jad
, cepat, dan tanpa hasrat. Ciuman itu terasa menjijikkan
tu tidak membuatnya jera. Itu hanya membuatnya lebih hati-hati. Dan yang l
dan Ma
insiden itu untuk sem
oh," Hardiman menegurnya keesokan harinya mel
, Hardi,"
suruh, kita aman. Kau harus percaya padaku. Aku yang akan
tentu saat bertemu dengannya dan Dika pada saat bersamaan. Ia memaksa Risa membuat alasan yang rumit
pasangan Hardiman, melainkan alat
tuk Hardiman. Ia tidak hanya bermain d
a dan Dika membawa hadiah: sepasang sepatu mahal
h membantuku mengurus izin gudang," kata Har
itu adalah pajangan dan kode. Itu adalah pengakuan bahwa ia tel
ardi. Anda benar-benar tema
rdiman melirik Risa, dan di matany
ahasia yang harus kamu jaga. Jika rahasia ini terbongkar, yang hancur bukan cuma Di
epedulian. Hardiman telah mengikat Risa bukan hanya dengan
Tidak Ada J
r di sofa. Dika membangunkannya dan menyuruhnya pindah ke kama
. jangan
kahnya. "Hardi? Kamu m
r, kesadaran segera menyergapny
e sumur. Aku ketakutan sekali," Risa berbohong dengan cep
amu, Sa. Hardiman kan sehat-sehat s
meninggalkan bekas. Malam itu, Risa tidak bisa tid
an itu, Risa malah melakukan hal s
ampir ketahu
g. Aku akan menjagamu. Sekarang, datanglah. Aku
01.00 pagi. Dika terti
an yang diam-diam diberikan padanya. Ia mengenakan jake
rumah Hardiman, Risa tahu: ia tidak lagi kembali terpaksa. Ia pergi
lah Risa-seorang wanita yang telah menyeberangi garis batas, yang kini m
sia, dan Risa telah sepenuhnya tenggelam. Ia tidak punya keinginan, da