icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Istri Bodoh Yang Terlalu Percaya Suaminya

Bab 3 Hidup Risa kini terbelah menjadi dua

Jumlah Kata:1505    |    Dirilis Pada: 09/10/2025

rikat pada rutinitas domestik bersama Dika di rumah kayu tua. Dan ada kehidupan senja-ya

kerjaannya, terlalu yakin pada kesetiaan Risa, dan terlalu percaya pada keramahan Hardiman. Ironisny

larut," ujar Dika suatu malam, suaran

kebohongan yang harus ia sembunyikan. Namun, di saat yang sama, jantungnya ber

kadang berupa kode ("Ada tikus baru di dapur") atau permintaan ("Aku butuh bantua

, tetapi meninggalkan jejak dosa yang pahit di lidahnya. Ia sering menangis setelah pulang k

alah ahli dalam me

sa terisak di pelukannya. "Kau tidak mengambil apa-apa dari Dika. Dia tetap punya rumah, keho

, sebuah bentuk kompensasi atas pernikahan yang hambar dan minim gairah. Dia meyakinkan Risa ba

am dala

g sentuhan fisik, tetapi jug

a. Ia mendengarkan cerita Risa tentang masa kecilnya, tentang mimpinya yang terkubur, dan ten

us menjadi Risa, si istri pemalu yang hanya berbicara seperlunya. Ia bis

yang selama ini dipendam," bisik Hardiman, samb

embeli lipstik berwarna cerah yang sebelumnya tak pernah ia sentuh. Ia mulai tersenyum leb

ari oleh Dika, teta

ini, Sa," ujar Dika. "Mungkin karena s

a Risa, yang merupakan refleksi dari gairah terlarang y

marah, dan merasa tidak berarti. Ia telah ketergantungan pada validasi Hardiman. Ia bahkan mulai membenci Dika.

n Paling

rgi dinas luar kota. Mereka mulai bertemu di sela-sela rutinitas Dika, memanfaatkan

omen yang nyaris men

Hardiman-tempat yang mereka anggap aman karena tersembunyi dar

ng rapat sampai magrib!" Risa panik, wajahnya pucat pasi. Ia

"Tenang, Risa. Tarik napas. Jangan pani

keluar lewat pintu belakang, langsung ke kebun ki

tidak memba

pa helai daun, Ris

mereka. Ia tiba di dapur rumahnya dengan napas terengah-engah, wajahnya merah

pintu dapur terbuka. Dika berdiri

gkong, Sa? Itu kan belum wakt

lami. "I-iya, Mas. Aku mau bikin lalapan dadakan. Tad

? Kamu lari?" tanya D

ra berbohong: jujurlah pada hal ke

. Aku lari dari belakang kebun karena nggak sabar mau kasih tau kalau aku mau ma

rima kasih, Sayang. Aku lupa dompetku ketinggalan, jad

, cepat, dan tanpa hasrat. Ciuman itu terasa menjijikkan

tu tidak membuatnya jera. Itu hanya membuatnya lebih hati-hati. Dan yang l

dan Ma

insiden itu untuk sem

oh," Hardiman menegurnya keesokan harinya mel

, Hardi,"

suruh, kita aman. Kau harus percaya padaku. Aku yang akan

tentu saat bertemu dengannya dan Dika pada saat bersamaan. Ia memaksa Risa membuat alasan yang rumit

pasangan Hardiman, melainkan alat

tuk Hardiman. Ia tidak hanya bermain d

a dan Dika membawa hadiah: sepasang sepatu mahal

h membantuku mengurus izin gudang," kata Har

itu adalah pajangan dan kode. Itu adalah pengakuan bahwa ia tel

ardi. Anda benar-benar tema

rdiman melirik Risa, dan di matany

ahasia yang harus kamu jaga. Jika rahasia ini terbongkar, yang hancur bukan cuma Di

epedulian. Hardiman telah mengikat Risa bukan hanya dengan

Tidak Ada J

r di sofa. Dika membangunkannya dan menyuruhnya pindah ke kama

. jangan

kahnya. "Hardi? Kamu m

r, kesadaran segera menyergapny

e sumur. Aku ketakutan sekali," Risa berbohong dengan cep

amu, Sa. Hardiman kan sehat-sehat s

meninggalkan bekas. Malam itu, Risa tidak bisa tid

an itu, Risa malah melakukan hal s

ampir ketahu

g. Aku akan menjagamu. Sekarang, datanglah. Aku

01.00 pagi. Dika terti

an yang diam-diam diberikan padanya. Ia mengenakan jake

rumah Hardiman, Risa tahu: ia tidak lagi kembali terpaksa. Ia pergi

lah Risa-seorang wanita yang telah menyeberangi garis batas, yang kini m

sia, dan Risa telah sepenuhnya tenggelam. Ia tidak punya keinginan, da

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka