icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Jessica, Luka Yang Terpendam

Bab 3 Terkenang Masa Lalu

Jumlah Kata:981    |    Dirilis Pada: 26/10/2021

encari Tommy di rumahnya yang megah. Sudah tiga hari kekasihnya itu tak dapat dihubunginya, yaitu semenjak ayah Jessica divonis bersalah oleh

mandang gadis itu dengan tatapan tidak suka. Sungguh jauh berbeda dengan sikapnya dahulu yang selalu ramah setiap kali Jessica datang ke rumahnya. Maklum, putra tunggalnya telah ber

te Wanda.

ak a

mana? Sudah tiga hari ini saya t

Tante sudah mendengar kabar tentang ayahmu yang dinyatakan bersalah oleh pengadilan da

erti nama baik keluarganya telah rusak akibat kesalahan ayah kandungnya. Teta

ipertemukan dengan Tommy. Ada hal pentin

n kembali dalam jangka waktu yang lama. Kamu katakan s

essica. Ya Tuhan, benarkah Tommy tega meninggalkanku begitu saja? Padahal dia berj

geri man

us. Sejak masalah hukum ayahnya menyebar di media sosial negeri ini, tidurnya tak pernah nyenyak. Nafsu makannya pun jauh berkurang dan berat badannya turun drastis. Ia selalu dilanda k

ica dengan wajah bersimba

Apa hubungan kehamilanmu dengan anakku?” tanyanya berlagak bodoh. Tentu saja dia dapat menduga bah

ca sudah berpacaran selama bertahun-tahun. Sekarang Sica mengandung

an! Pergi kau da

arah daging Tante sendiri. Tidakkah Tante menaruh belas k

pernah mempunyai keturunan yang tida

an? Apa mak

Kamu itu anak seorang narapidana! Orang yang telah menggelapkan uang perusahaan untuk berjudi! Ak

bagai cucu Tante, Sica tidak apa-apa. Tetapi Tommy pasti mau bertangg

ku belum tahu

pagi-pagi Sica merasa pusing dan mual-mual. Kakak Sica merasa c

kan belum t

dua kali dan hasilnya sa

n aku bisa menjadikannya menantuku? Apa kata orang-oang kalau mengetahui keluarga

rkata dengan nada suara lebih lunak, “Sebaiknya kamu pulang dulu, Sica. Tante akan pikirkan bagaimana

dua puluh tahun dan sangat naif itu berpamitan. Ia mem

ari lamunannya. Oh, sudah lampu hijau rupanya, katanya dalam hati. D

*

i-laki tampan itu mengirimi gadis pujaannya itu sebuah pesan WA yang isinya mengajaknya makan siang bersama. Jessica menyanggupinya k

acuh. Dia asyik menikmati sepiring nasi ayam penyet kesukaannya. Bibirnya mendesis-desis kepedasan. Moses menatapnya penuh cinta. Ingin kulumat rasan

apa-apa. Dia justru menatap sahabat baiknya itu dengan ekspresi judes. “Sudah cukup ngeliatnya?” sindi

nya. Nggak etislah. Lagian k

mana cer

pan rumah yang kupasarkan. Lalu di

beg

berapa rumah yang

dia sama calon istrinya p

, m

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Bertemu Mantan Kekasih2 Bab 2 Tommy Batal Menikah3 Bab 3 Terkenang Masa Lalu4 Bab 4 Tommy Datang Lagi5 Bab 5 Jessica Berpura-pura Baik6 Bab 6 Maukah Bersamaku Lagi 7 Bab 7 Wanda Ternyata Bukan Ibu Kandung Tommy8 Bab 8 Hal-Ikhwal Kemandulan Jessica9 Bab 9 Tommy Melawan Ibunya10 Bab 10 Wanda Menyerah11 Bab 11 Musuh Bebuyutan Bertemu12 Bab 12 Tommy Melamar Jessica13 Bab 13 Moses Menyatakan Perasaannya14 Bab 14 Moses Ngambek15 Bab 15 Masa Lalu Moses16 Bab 16 Jenny Merestui Moses dan Jessica17 Bab 17 Wanda Menyerahkan Seluruh Aset Keluarga18 Bab 18 Tommy dan Jessica Berciuman19 Bab 19 Pilihlah Asetku yang Kausuka20 Bab 20 Wanda Terkejut Rumahnya Dipilih Jessica21 Bab 21 Melani Muncul di Hari Ulang Tahun Wanda22 Bab 22 Tommy Dibuat Mabuk23 Bab 23 Jessica Berangkat ke Rumah Tommy24 Bab 24 Tommy dan Melani Tanpa Busana25 Bab 25 Melani Ditampar Tommy26 Bab 26 Jessica Setuju Menikah dengan Tommy27 Bab 27 Wanda Sekarat28 Bab 28 Menuntaskan Dendam29 Bab 29 Akhirnya Tommy Tahu....30 Bab 30 Penyesalan Wanda31 Bab 31 Kearifan Suster Nilam32 Bab 32 Rest in Peace33 Bab 33 Jessica Ragu-ragu34 Bab 34 Moses Melamar...Lagi35 Bab 35 Jessica Cemburu36 Bab 36 Rumah Baru Moses37 Bab 37 Permintaan Jessica38 Bab 38 Gajah di Depan Pelupuk Mata Tak Tampak39 Bab 39 Bertemu Melani di Klinik Dokter Spesialis Kandungan40 Bab 40 Kepedihan Melani41 Bab 41 Hamil Anak Tommy42 Bab 42 Tangisan Jessica43 Bab 43 Keputusan yang Menyedihkan44 Bab 44 Menjadi Penolong Tommy45 Bab 45 Pertemuan Enam Mata46 Bab 46 Bertemu Sarah47 Bab 47 Moses Menghilang48 Bab 48 Mencari Moses49 Bab 49 Don Juan yang Patah Hati50 Bab 50 Saling Mencurahkan Isi Hati51 Bab 51 Menikmati Surga52 Bab 52 Dua Pria Berhadapan53 Bab 53 Pernikahan54 Bab 54 Bahagia55 Bab 55 Rahasia56 Bab 56 Ketemuan dan Ketahuan57 Bab 57 Terbongkar58 Bab 58 Permintaan Tommy59 Bab 59 Selamat Jalan60 Bab 60 Moses Balik ke Jakarta61 Bab 61 Bertemu Nia62 Bab 62 Akhir Kisah