Way To Love
mahalnya terayun di samping. Sesekali dia
depan," pinta Rania dengan nada santai.
" jawabnya lemah, berusaha mengalah. Namun, sikapnya membuat Eth
arkan Sweet di depan," perin
ingin protes, tetapi dia
kan!" Suara Ethan semakin keras.
a mengangguk patuh, meskipun dalam hati dia merasa aneh. 'Aneh, si Onoh yang marahin dia,
heningan. Masing-masing terbenam dalam pikiran sendiri. Hanya s
ang menampilkan pemandangan laut. Aroma makanan laut yang
mit Ethan. Lalu meninggalkan
ulut, "Cita-cita kamu cuma mau jadi
ksud kamu?" Dia mengangkat alis, mencoba
hidup glamor sebagai model dengan wajah pas-pasan ini?" Rania b
weet cepat, merasa terpojok. Ia berusa
sai, kan? Sudah dapat pekerjaan?"
weet, berusaha menunjukkan key
gan status kamu sebagai Nyonya Muda Johnson, yang sekarang hanya trai
rkerut. "Aku kurang mengert
an dia? Bayangkan kalau salah satu kolega bisnisnya bertanya, 'Wow, Mr. Johnson, istri kamu terlih
an mau jawab apa? Mau bilang kamu cuma seoran
skan napasnya dengan kasar. Ia menatap Rania.
ari aku, gitu?" tanyanya. Nada suaranya mulai meninggi, menciptakan ketegangan di udara. Rania mem
jawab Rania. Nada sua
lanjut saja makan malamnya, permisi!" Dia beranjak dan melangkah pergi
k. Dia ingin menjadi sosok yang sabar, tidak lagi ceplas-ceplos saat berbicara. Namun, langkahnya
anya Ethan. Suaranya tegas
g mulai berkilau. "Aku mau pulang!" jawabnya cep
cap Ethan, berusaha menarikn
r mata. Ia kesal dengan situasi yang terjadi. 'Gagal,
sama Rania." Sweet menolak.
sih iri sama Rania?" tudingnya. Itu seperti memic
sekarang kamu malah tuduh aku iri sama dia." Telunjuk Sweet menga
m saja saat dia menghina aku, hah?" Suaranya mulai be
ali tidak menghina dia, Ethan. Tadi itu aku cuma bertanya sama dia, apakah cita-citanya hanya menjadi model. I
ohong,
ajam, "Bukannya tadi kamu yang bilang kalau kamu yang sebenarnya malu? Jika orang-orang tahu bahwa ist
kat di kerongkong. Serangan balik yang ta
n sinis, tampak begit
au kamu semanipulatif itu," jawab Sweet den
u .
elah itu, pulang!" Ethan memotong dengan nada te
enyang," tolak Sweet. Ia mendengus pelan sa
n ketegangan. "Kamu pasti salah paham maksud
akan!" Sweet memotong cepat. Nada
kembali ke meja di mana pelayan baru saja mengantarkan pesanan mereka. "Lepasin!"
memerintahkan dengan suara yang
jahnya masam dan matanya sesekali meli
a kamu tidak bisa mengubah sikapmu, sulit untuk bekerja sama dengan tim fotografer
enalkanmu pada staf iklan. Jika memungkinkan, kamu b
ncang. "Maksudnya?" tanya
uk terbaru perusahaan," jawab Ethan te
u tampak muram. 'Aku yakin ini pasti ulah Ethan yang sengaja mengaturk
han. Ia bingung dengan respons
ng yang merasa seperti penguasa, yang mau mengatur-ngatur hi
apannya menantang. Sweet membalas dengan tatapan tajam, tetap
malas. Rasanya kesal merasa dicuekin dalam percakapan itu. "Meng-capek!" keluhn