icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Langit yang Merindu

Bab 5 Bayangan Masa Lalu

Jumlah Kata:879    |    Dirilis Pada: 04/11/2024

mimpi yang ingin mereka wujudkan, dan mulai berpikir tentang kemungkinan membangun keluarga kecil. Kebahagiaan Aruna perlahan-

ggalkan ternyata tak sepenuhnya hilang. Pada suatu hari, saat ia sedang menikmati sarapan pagi bersa

hwa Langit akan menghubunginya lagi, apalagi setelah perpisahan mereka yang terasa sangat menyakitkan. Di dal

an cemas," tanya Jati sambi

g, lalu menjawab dengan suara pelan

coba untuk bersikap pengertian, ada ketidaknyamanan yang tak bi

Jati akhirnya, suaranya tenang

ngin Langit sampaikan. Mungkin, ini adalah cara untuk benar-ben

gemetar, Aruna menjawab pan

i, Aruna... maaf kalau aku mengganggu. Aku cuma ingin bertemu d

Ia menatap Jati, seolah meminta persetujuan atau dukungan darinya.

k sore di kafe tempat biasa," jawab Arun

pandangannya kembali ke Jati. "Maaf, Jati.

ercaya sama kamu, Run. Aku tahu kamu pasti pun

dimilikinya bersama Jati adalah cinta yang benar-benar tulus dan dewasa. Namun, jauh di dalam hatinya, a

*

i membangkitkan banyak kenangan, baik suka maupun duka. Tak lama, Langit muncul di hadapannya, membawa aura yang berbeda dar

mu denganku, Aruna," ucap Lan

ikan perasaannya yang campur aduk. "Ada a

gak pantas lagi untuk meminta apa pun dari kamu. Tapi setelah waktu berlalu, aku menyadari

hati yang tenang namun waspada. Ia tak ingin terjeba

lanjut Langit. "Aku cuma ingin meminta maaf dan berharap kamu

a. Meski hatinya sudah berubah, ia tak bisa mengabaikan kenyat

sudah menemukan kedamaian dan kebahagiaanku sendiri. Aku

na. "Terima kasih, Aruna. Aku benar-benar bahagia melihatmu m

n hati yang lebih tenang, dan Aruna merasa bahwa ini adalah penutupan yang ia butuhkan untuk masa l

*

jujur, dari apa yang dikatakan Langit hingga perasaan lega yang kini memenuhi hatinya. Jati

amu berani menghadapi masa lalumu dan tida

ati. Ia tahu, dengan Jati di sisinya, ia ta

inar di langit malam. Dalam keheningan malam itu, Aruna merasakan ketenangan yang dalam.

Jati," bisik Aru

m tangan Aruna erat. "Aku juga mencintaimu,

n mendalam. Bagi Aruna, malam itu adalah awal dari kehidupan barunya yang penuh

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka