icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

TERJEBAK DALAM DOSA CINTA

Bab 2 Kehidupan Ganda

Jumlah Kata:1475    |    Dirilis Pada: 15/10/2024

gan terlarang terus menghantuinya. Setiap malam ketika ia pulang, senyuman Lila menjadi pengingat akan semua kebohongan yang harus ia pertahankan. Ia te

habiskan waktu lebih banyak dengan keluarga, membantu anak-anak dengan PR mereka, dan merencanakan akhir pekan bersama L

kspresi yang tidak biasa. Arief merasakan denyut jantungnya meningkat saat melihat wajah istri

bertanya sambil berusaha me

yang menyala. "Aku menemukan pesan ini di teleponmu." Suara

nya kalimat sederhana, tetapi cukup untuk menimbulkan kecurigaa

nghancurkan hidupnya. "Lila, itu... itu hanya pesan lama dari te

snya skeptis. "Kau tidak pernah m

m, tetapi itu hanya membuat Lila semakin curiga

ri kebenaran di balik kata-katanya. "Tapi mengapa

tanpa mengungkapkan kebenaran. "Karena aku kadang-kadang ingin mengingat kenangan lama. Tema

erlu menyimpan rahasia dariku?" Lila

p, menunggu ledakan yang mungkin akan menghancurkan hidup mereka. "Lila, sayang, itu hanya kesalahpahaman. Aku cinta kamu, tid

hat gelisah? Aku bisa merasakannya, Arief. Ini bukan hanya tentang pesan i

n dalam hubungan mereka, tetapi kebenaran tentang Clara yang membebani hatinya. "Aku berjanji untuk lebih terb

dengan curiga. "Aku ingin percaya padamu, Arief. Tapi aku

a yang tulus untuk Lila dan mengakui cinta terlarang yang membebani jiwanya. "Tidak, L

bersebelahan, Arief terjaga dalam gelap, merasa semakin terjebak dalam kebohongan. Dia tahu bahwa untuk setiap kebohongan yang ia ucapkan, ad

nti memikirkanmu," tulisnya. Arief menatap pesan itu dengan rasa bersalah yang semakin mendalam. Ia tahu bah

gelombang rasa bersalah dan ketakutan yang semakin mendalam. Dia berusaha untuk tidak membalas pesan itu, tetapi semakin ia me

i ruang tamu. Wajahnya terlihat lebih tegang dari sebelumnya. "Kau kembali lebih awal," kata

b, berusaha terdengar santai. Namun, saat dia menghinda

kemudian dia bertanya, "Arief, ap

encang. "Tentu saja,

ang kau sembunyikan dariku. Sesuatu yang lebih dari sekada

tetapi hatinya berteriak bahwa dia telah berbohong. "Lila, aku berusaha menjadi suam

u. Kita bisa menghadapinya bersama. Aku tidak ingi

yang penuh harapan, rasa bersalahnya semakin menggerogoti jiwanya. "Aku berjanji, aku tidak akan menyimpan rahasi

ila bertanya, matanya

buatku lelah. Mungkin aku hanya butuh waktu un

au tidak perlu menghadapi semuanya sendirian. Aku se

ogoti dirinya terlalu kuat. Dalam upaya untuk meredakan ketegangan, Arief menggenggam tangan Lila dan berkata

akan mengurus semuanya." Dia tersenyum, tetapi senyuman itu tampak

di. Dia tahu bahwa kebohongan yang dia ciptakan semakin menumpuk. Meskipun dia berusaha untuk bersikap

lara. "Kapan kita bisa bertemu lagi?

atinya terasa berat. Setiap pesan yang ia terima adalah penginga

nya terus melayang. Akhirnya, saat istirahat, ia memutuskan untuk menghubung

suaramu," suara Clara menga

stikan kau baik-baik saja," jawab

Kapan kita bisa bertemu?" tanya Clara, nada

sangat rumit. Aku tidak ingin melukai Lila,"

ti ini, Arief. Kita memiliki sesuatu yang istimewa, dan kita

Clara, tetapi ia juga mengingat Lila dan semua yang telah mereka bangun b

i bayangan Clara terus mengganggu pikirannya. Setiap kali dia melihat Lila tersenyum, ra

f tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Sayang, apa k

"Apa maksudmu? Kita sudah mencoba

encari aktivitas baru yang bisa kita nikmati bersama?" Arief b

kan ini, atau mungkin pergi ke bioskop?" Lila tersenyum, tetapi

jaga cinta mereka, tetapi hatinya terus tertarik pada dua kehidupan yang berbeda. Ketika Lila b

ngakhiri semua ini-sebelum semua kebohon

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka