Takdir Cinta Yang Tak Terduga
g segar mengalir masuk. Hari itu, langit terlihat sangat
mereka begitu tenang dan nyaman. Naira adalah seorang guru di sekolah dasar, pekerjaan yang sangat ia cintai. Setiap
Ibunya, Bu Siti, sudah menyiapkan nasi goreng kesukaannya. Sambil m
gan wali murid. Semoga semuanya berjal
elakukan yang terbaik untuk murid-muridmu. Ibu yak
napa tidak ikut sarapan d
erangkat ke sawah sejak tadi pagi,
ekerja di sawah miliknya de
am yang rapi dan sederhana, menandakan kepribadiannya yang rendah hati. Rambutnya yang
um tangan ibunya dan berpamita
nak," kat
engan salam dan senyum, membuat Naira merasa sangat dihargai. Ia menikmati setiap momen
ekolah, ia menemukan kedua orang tuanya menunggunya di ruang tamu. Wajah mereka
kami bicarakan denganmu," kata ayahnya,
. Ia tidak tahu apa yang akan dikatakan oleh orang
ng terbaik untukmu. Kami selalu berusaha memberikan yang
sesuatu yang besar akan terjadi pada hidupnya.
eka adalah keluarga yang sangat baik dan terhormat. Mereka juga memili
ngannya dengan dirinya? Mengapa
dengan nak Arya, anak teman Ayahmu," kata B
a percaya dengan apa yang baru saja didengarnya. Mereka menjodohkanny
rnah kutemui?" tanya Naira dengan suara yang mulai meninggi. Mat
jadi suami yang baik untukmu. Ini adalah kesempatan yang baik untukmu, Nak. Karena Arya bukan dari kel
u Ayah! Kalian tidak bisa memutuskan hal sebesar ini tanpa
menarik tangannya, kecewa. "Kami melakukan ini dem
mata yang basah. "Kebahagiaan macam apa yang kalian maksu
ngis sejadi-jadinya, merasa dikhianati oleh orang yang paling ia percayai. Bagaima
erasaan campur aduk. Mereka tidak menyangka reaksi Naira akan sekeras ini. Mere
ya hancur. Ia tidak tahu bagaimana harus menghadapi situasi ini. Baga
*
ia tahu bahwa murid-muridnya membutuhkan dirinya. Dengan langkah yang berat, ia bersiap-siap dan berangkat ke sekol
skipun hatinya terasa kosong. Teman-teman sesama guru menyadari perubahan sikap Naira, tetapi mer
, Dina. Mereka bertemu di sebuah kafe kecil yang sering mereka kunjungi. Naira menceritakan s
kan dengan pen
i mungkin ada baiknya kamu bertemu dengan Arya dulu. Siapa tahu, di
memilih sibuk menga
api mungkin ada baiknya kamu bertemu dengan Arya dulu. Siapa tahu
Dina hanya ingin yang terbaik untuknya, tetapi gagasan untuk berte
ti mimpi buruk. Aku tidak siap untuk
u ini sulit, Naira. Tapi kamu harus kuat. Setidaknya berikan dirimu kesemp
s mencoba untuk menerima kenyataan ini. Setelah berbincang cukup lama, Naira mera
mendekati orang tuanya yang sedang duduk di ruang tamu, b
temu dengan Arya. Tapi aku ingin kalian tahu bahwa aku melakukan ini bukan karena aku setuju dengan keputu
ndangan, merasa lega bahwa Naira
ah bagimu. Kami hanya ingin yang terbaik untu
cobanya, ayah
bungi teman ayah segera untuk mengabarkan
mu ini, Naira." Kata Bu Siti yang
ke dalam kamarnya, mening
aira, pak Arif dan
rjodohan ini, cepat ayah hubungi teman
hubungi mereka."
*