Code Name Amaryllis
rban merupakan pejabat tinggi dari dinas pariwisata, sementara pelaku penembakkan belum
alui TV yang tergantung di atas langit-langit mi
n!" cela salah satu pelanggan
nyusul!" imbuh pelanggan lainnya
jadinya penembakkan tak jauh dari sana. Para warga b
mpat Lilis bekerja untuk beristirahat dan membeli
bagi para pelanggan, seperti tempat duduk, toilet dan
elanggan di kasir. Sesekali matanya melirik ke arah pintu
h menghampiri kasir dengan membawa sebu
embak misterius yang telah lama menghilang," ujarnya
an itu. "Penembak misterius, Kek? Apa
rlihat. "Yah, itu adalah agen khusus pemerintahan yang ditugaska
jung rambutnya. "Hmm, Kek. Bagaimana jika penem
mu mana mungkin mampu melakukannya! Melenyapkan seseorang itu berat, N
ri pria tua itu. "Hmm, benar juga, Kek! Maaf karena aku sudah berbic
b pria tua itu sambil menyer
au kuberi kantong?
Nak. Aku akan langsung memakannya di
atinya. "Kau memang jago bersandiwa
!" jawab Nina sambil terse
sebenarnya Lilis, Nina dan Lisa adalah anggota
para pejabat yang korupsi dan minimarket itu adalah m
embali memasuki ruang belakang. Sebuah tempat d
m dinas rahasianya, lalu memeriksa pistol khusus yang digunakan dalam
gerak-gerik pelanggan dengan waspada. Meski sibuk dengan mesi
meja yang berada di pojok ruangan karyawan sambil membuka lapt
rsembunyi di berbagai sudut kota. Wajahnya serius dan tangannya bergerak c
u saja kembali dari ruangan rahasia setelah melihat infor
anpa mengalihkan pandan
lu kita awasi dan curi datanya. Pejabat tinggi dari bea cuk
rsebut. "Baik, kita akan melakukan tugas itu
!" jawab Lili
percakapan mereka tersenyum kecil. "
enuhi jalanan. Tak ada yang menyangka sedikit pun di dalam minimarket itu, para agen r
identitas yang terjaga rapat membuat
bil ponsel pintar miliknya dari dala
g saja, aku akan pulang begitu semuanya selesai dan b
kesehatan dan ko
telepon setelah memastikan
iba di minimarket. Mereka berenam
ika saja berubah menjadi markas rahas
ng gadis yang berpura-pura tersesat dan bertanya alamat di rumah itu. Penyamara
g ketat. Rumah itu kokoh seperti benteng yang tak dapat ditem
data dari rumah itu, apa kasusnya? Apa dia te
barang bukti tentang sasaran mereka. "Dia menerima suap a
da sesuatu terjatuh ketika ia
sarannya dengan memutarkannya di laptop toko. Rekaman itu dengan je
g bukti itu, dia kagum dengan keahlian para s
n bertanya pada ket
ka tahu betapa pentingnya tugas ini dan siap me
g dikirimkan Direk
mereka malam ini kepada mereka. Terdapat pakaian kasual, per
kang, meninggalkan ketiganya untuk melakukan persiapan. Mereka mu
n minimarket dan berjal
ang yang berlalu-lalang, ketegangan meningka
ah sini. Bisakah kami bertanya tentang alamat ini?" tanyanya dengan suara lirih sambil
mereka. "Kalian dari mana, gadis-gadis
dan ke sini sedang mencari rumah teman kami yang menawarkan pekerjaan, tapi
bertanya lebih lanjut, Nina dengan sigap menjatuhkan tasn
.. saya cer