icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Code Name Amaryllis

Bab 2 Ibu Dan Anak

Jumlah Kata:1200    |    Dirilis Pada: 20/07/2024

berkali-kali ibu katakan untuk tidak lembur, kenapa kau tidak menurut ju

ng dengan gaya sederhana. Sementara celemek merah

inya mengatur api kompor, Salsa tampak sangat s

rinya ag

a putriku itu sering sekali pulang larut malam? Sebenarnya lembu

kanannya tak sengaja menempel pada

e

mundur sambil mengusap dagunya yang mula

Lilis, putri semata wayangnya sering menyamakan

unasi hutang-hutang ayahnya. Suaminya jarang sekali pulang ke rumah untuk hidup

dan sekaligus teman bagi putri semata wayangnya hi

rlebihan ketika dirinya menyadari sesuatu. "Tidak mungkin! Jangan-jangan L

an menciptakan skenario-skenari

emasak. Telur dadar yang hampir gosong karena didiamkannya, kini dib

rtutup rapat, Lilis masih meringkuk di bawah selimut yang melindu

aksi lagi dengan skenario-skenario di otaknya," gumam Lilis sambil me

dan mengenakan kacamata dan sandal rumahnya

sapa Lilis sambil m

a berjalan ke arah Lilis kakinya tanpa sengaja tersandung kakinya sendiri dan hampir terjatuh. "Aduh

engan tangannya yang melihat ibunya masih

tadi? Terdengar seperti ada

api gagal karena ekspresinya yang terlalu

agi untukmu. Dan, Lilis ... jangan

E

alam itu bukan karena lembur,

tertawa dengan sangat ker

di kantor pusat sangat menuntut dan aku harus

elasan putrinya. "Jangan mencoba berbohong pada ibu, Lilis. Ibu j

serius. Kenapa Ibu berpikir kalau aku memiliki kekasih? Ji

Lilis dengan mata penuh kasih. "Baiklah, Ibu percaya. T

sih, Ibu. Sekarang, ayo kita makan sarapan yang

lukan putrinya. "Ya, mari kita makan. Dan kali in

u meski diawali dengan kekacauan kecil. Di rumah itu, cinta dan keceriaan selalu menj

akan duduk di kursi meja makan, ekspresi wajahnya serius namun

lis, merasa seperti anak k

sana, ibu tidak mengajarkanmu untuk m

sah sambil berjalan go

selagi menunggu putrinya selesai mandi, sese

is kembali dengan rambut yan

Ibu," ucap Lilis sambi

bar. "Bagus! Sini,

pa itu

t tanpa persetujuan dari

sebesar botol kecap, bayi yang kurawat sendirian kini tel

ku dan berhenti juga menganggapku seperti anak kecil yang bau kencur!

. "Hahaha! Kau itu

u, Ibu!" gumam Li

a menuntun Lilis ke meja ma

apan dengan diselingi cand

i minimarket tempatmu bekerja?" t

a seperti menata barang di rak dan me

idikan ke universitas? Mungkin saja kau bisa men

tidak ingin membebani

r

n beban dan tak membebani ibu sama sekali, ya! Kau adalah

ibunya, setelah apa yang telah terjadi di masa lalunya yang kelam. Lili

elah berjuang sendirian membesarkannya sejak ayahnya yang tak

tu ibunya membersihkan per

mbur lagi?"

a informasi lembur itu datangnya

bawa

ku sudah bukan

" tawa

iarkan ibunya untuk beristirahat sementara dirin

un kembali ke kamar untuk berganti

0:30, Lilis berpamitan dengan Salsa deng

tikan, Ibu cukup beristirahat, jangan mel

, dia merasa bangga pada putri semata way

tangannya melambai pada putrinya yan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka