Pernikahan Kedua (Cinta Sejati)
*
rius?" tanya Gadis
ti Ayah cari informasi universita
nya Ibu dan ayah selalu menolak rencana Gadis k
u. Tapi, akhirnya kami sadar kalau menahan mimpimu saja sama membunuhmu pelan-pelan, mematikan doamu. Jadi,
jukan beasiswa ke beberapa universitas di luar negeri. Kemarin baru saja ada e
rsitas mana?" tanya
. Di sana ada program bahasa Inggris, jadi tidak perl
ulus di sana?" tanya Hadi,
, Gadis diterima di san
nak yang pintar, jelas Ayah bangga sekali. University of Tokyo adalah unive
di sana, university of Tokyo adalah pilihan yang tepat untuk mempelajari teknik lebih dalam," tutur Gadis.
l yang lain. Sekarang fokus saja sama persi
au datang lebih awal ke Jepang. Mau membiasakan diri hidup di sana dan juga m
n, lakukanlah! Kami hanya bi
in Gadis ke sana?" tany
mbuat kamu bahagia, Mas pasti
*
anya Eva terkejut mendengar kab
yangka kalau ayah, ibu dan mas Elang memberi izin, bahkan ayah menawarkan m
mimpimu dari zaman masih putih–biru dulu. Ak
cari lowongan kerja di sana untuk kami berdua. Aku sudah mencari apartemen untuk disewa dan nanti akan kami tempati. Tapi, ternyata... rancangan mimpiku salah sat
burukmu. Untuk itu Allah hapuskan dia dari daftar mimpimu. Aku bersyukur karena akhirnya kamu bisa ke sana,
ule Jepang sama janda sepertiku, apalagi aku ditalak tiga dan usia pernikahannya ha
fik seperti mereka. Kamu itu punya daya tarik luar biasa. Cantik, pintar, baik,
ak seperti yang kamu katakan. Buktinya dengan mudah
saling melengkapi keburukannya masing-masing. Kamu harusnya bersyukur karena Allah memperlihatkan
dalam. Allah punya rencana yang indah untukku. Meski sebenarnya aku masih terluka, aku masih belum bisa menerima perceraian in
ang untuk menyembuhkan, luka itu ada masa tenggangnya, kamu harus percaya dengan waktu yang kelak akan menyembu
bati lukaku dan kuharap di Tokyo, lukaku kembali pulih. Aku bisa menatap masa depan, tanpa melihat l
u bisa mematahkan luka yang Devano dan
terluka karena kesuksesan
ad
arah sumber suara."Mama.." balas Gadis menyapa mantan mama mert
mu di sini. Kamu belu
umah, Ma. Tadi buru-buru k
ak kamu ke rumah nenek. Nenek
apa?" tanya G
tulan dua minggu lagi setelah Dhea dan Devano menikah, ne
ya enggak
?" tanya Des
hubungan apa-apa lagi, jangan memutuskan tali silahturahmi. Katanya perempuan yang be
Tapi, ia tahan karena jika ia cari ribut, maka ia dan Dhea tak jauh berbeda. "Bukan karena
g? Mau liburan?" t
"Bisa sekalian juga, Ma. Gadi
lagi di Jepan
Alhamdul
tu rektor. Jadi, kalau mau lanjut kuliah lagi g
iswa full dari University of Tokyo, salah satu universitas bergengsi
elihat Dhea dan Devano yang sa
aanku untuk kalian sang pengkh
*