After Of You
an kekasih temannya tersebut. Tapi Reysa lebih tidak tega membiarkan temannya di khianati dan di bodohi oleh kekasihnya. Laura yang selalu sem
ma lo" sapa Laura ceria pada Reysa
elar," jawab Reysa yang juga menanyakan pe
an pisah sama ayang," sah
isah tiga abad," ledek Reysa, namun hatinya juga
ayang pasti tiap hari cengar-cengir mulu
oba-coba, takut
kenapa harus
brengseknya,"
engecualian,"
emudian berdiri berlalu hendak ke
kesibukan kekasihnya, karena jabatan baru kekasihnya. Laura Pun mendial nomor telpon kekasihnya, namun hasilnya sama telponnya tidak diangkat
elihat ekspresi sedih sahabatnya Reysa pun lang
endadak sendu aja, gag ada duit lo
Jawab La
nak?" Reysa mengerutkan k
u gue pulang, gue hubungi juga susah banget. Pas bisa gue hubungi mau gue ajak ket
temannya bersedih. wajah yang biasanya selalu bersemangat menjadi lesu tak ada semangat sama sekali. "Ya, sab
a'an?" tanya
rja yang bener sekarang," ucap
ncoba untuk fokus dengan pekerjaannya karena tidak
eysa yang mengemudikan mobilnya, ya mereka pergi menggunakan mobil Reysa. Reysa melajukan mo
mpiri kedua gadis cantik ini untuk mencatat pesanannya. Sambil menunggu keduanya mengobrol asik dengan sesekali bercanda, banyak pengunjung lelaki memandangi k
jangan tersinggung ya!?" Reysa
nya serius banget
ama cowok lo? Saat cowok lo lagi susah di
ada rasa khawatir sih, karena gak tau keadaan dia gimana, lagi ngapain gitu! Tapi gue m
at di belakang lo, gimana?
ktikan cintanya dengan melamar gue," ucap Laura mencoba tersenyum dengan me
eysa terjeda karena mas
u," sewot Laura karena kesal dengan tin
g mengeluarkan handphone, kemudian ia membuka galeri untuk menunju
ysa meletakkan handphone di depan
ka aja
telah di zoom Laura sangat syok saat melihat jelas jika foto tersebut adalah Alvin tengah bersama seorang wanita sambil memegang tangan perempuan tersebut. Bahka
aura lirih, sambil me
" kata Reysa mengucapkan sedikit gugup, takut tem
gis. "Tt-tidak mungkin, Sa, Alvin, orang yang sangat baik dan setia banget sama
ka, Alvin, bisa setega itu sama lo yang udah nemenin dari Nol," Reysa mencoba meng
lo selidiki lebih lanjut aja dulu," uca
ak. Laura tidak bisa membendung air mata yang sudah menumpuk
kemesraan kekasihnya dengan wanita lain. Laura berfikir apakah mungkin Alvin memang selingkuh di belakan
pada seorang Alvin membuat Laura belum siap jika harus kehilangan kekasihnya yang sudah bertahun-tahun menemaninya baik suka maupun duka. Sosok Alvin yang sangat penyabar menghadapi dirinya
mbari mengusap lengan Laura, yang tiba-
gar kelihatan baik-baik saja. Namun Reysa bisa melihat sorot m
Sepandai-pandai nya menyimpan bangkai, baunya akan tercium juga. Jadi cepat atau lambat semuanya akan terbongkar dengan sendirinya. Tapi Reysa akan selalu ada untuk sahabatnya, karena bagaimanapun juga ia tahu kisah dan perjalanan keduanya. Tidak dipungk
*