icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Antara Dua Pilihan

Bab 10 MAS AGAM MINTA CIUM

Jumlah Kata:1083    |    Dirilis Pada: 06/01/2024

u. Kita sudah halal. Bahkan Allah akan memberi

🍁

mah Mas Agam. Aku membantu Mas Agam memasukkan semua barang-b

erepotkan suamimu." pesan ummi

." jawabk

r Abah dan ummi gak kesepian disi

erdua saja di rumah. Mereka pasti akan kesepian nanti.

harusnya aku tinggal bersama Mas Agam bukan? Karena

rumah saja agar Abah dan ummi tidak kesepian?

u merengut malas

kecil? Aku kan juga punya nama mbak."

lihat ekspresi wajahnya yang terlihat kesal. Ya

ku hanya senang menggodanya. Lagian, meski kami sering adu mulut, tapi kami tetap menyayangi satu

u segera berangkat. Jangan buat suamimu menunggu lama." ka

Sepertinya dia sengaja memberikan waktu untukku supaya aku

ucapku sembari mencium punggung

ku dia langsung beringsut mendekat. Meski dengan wa

" pesanku sambil sesek

berd

lah-olah kau sudah lulus dengan menceramahiku."

menasihatinya sebagai kakak yang baik. Tapi kenapa

anya menasihatimu." k

aik-turunkan alis menatap

hat hal itu kem

mobil. Melambaikan tangan saat mobil membawaku

***

gam terlihat begitu lengang. Tidak ada pembantu atau asisten ru

i luar kota. Mungkin besok baru p

ut-manggut mend

nya mengangguk, lantas mengikuti lang

g lumayan besar dan juga sofa di sebelahnya. Sepertinya Mas Agam s

ng barang-barangnya. Ya. Karena sekarang aku juga menempati

Agam menole

disini?" tanyaku seraya menunjuk lema

ndekat hingga berdir

n tatapan yang.....sulit diartikan. Entahlah. Dia sep

as?" tanyaku men

nyumnya, membuatku ber

enjeda kalimatnya, sengaja

" katanya yang langsung membuat

tnya mendesakku un

Mas Agam tiba-tiba minta cium? Aneh se

arang! Yang paling penting sekarang

Tapi sebagai istri, aku tidak sehar

gam waktu itu, masa sek

an, tidak lebih. Kami juga sudah

k mau." kata Mas Aga

apku menahan lengann

yumnya. Dia terlihat begitu

mas? Kanan atau kir

pkan kedua tangan di depan dada. Di

tuskan. Mas Agam kemudian mengetuk-ngetu

kan tadi hanya menawarinya kanan atau kiri. Tidak ada pilihan tengah.

, lalu memberanika

ta yaa." ucapku me

engernyitkan kening

tutup mata?" t

Mas Agam tidak juga paham sih? Aku kan malu mas

" lirihku sembari

ah halal. Bahkan Allah akan memberikan pahala pada kita j

gak menata

sudah menjadi suamiku dan aku sudah menjadi istrin

illa

luruh keberania

dan menempelkan bibirku pada bib

nempel, Mas Agam sudah bertindak lebih dulu. Dia men

a baru melepaskan tautan bibir kam

terengah-engah akibat ciuman itu. Jarak kami begitu deka

p bibirku yang bas

kan permintaan mas." bisik

***

mbung

sama pa

m yang romantis begitu....Sabrin

lupa

m : @ine

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka