icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Suamiku Pengangguran Akut

Bab 3 (Bonus bab) Berbagi Beras dari Mertua dengan Ibuku x Kenapa hanya

Jumlah Kata:1464    |    Dirilis Pada: 05/12/2023

stal dari orang yang sangat disayanginya, jatu

ang hebat menahan isak tangis y

ngis lagi, ya." Farida

p air mata ibunya yang sudah jatu

ah pohon mangga. Di sebuah kursi yang ada

da mencoba memberikan solusi pada

ida ada beras tadi dikasih sama ibu Nadia.

an diberikan pada ibu. Nanti kalau dia dan suamimu

lau bagaimanapun seharusnya dia meminta izin terlebih dahulu pada suaminy

salah, tapi aku tidak tega membiarkan

ku. Sementara Nani, mengejutkannya dengan menggenggam tanga

ri mertuamu, bawa saja pulang. Lagipula itu kan pasti dia berikan untu

mengizinkan aku memakan apa yang dia berika

ya tentang bagaimana keadaan keluarganya dan apa yang sela

aja ya, Bu. Aku di rumah masih ada beras ko

membagi dua beras yang mertuanya beri. Ia tidak

Farid

Tangan Farida langsung bergerak untuk memb

annya. Farida tahu jika Nadia sampai mengetahui beras i

dia. Farida berharap agar Nadia tak mengetahui perbuat

ah selesai membagi beras itu pun

ntuk menerima beras di

, ya dan nanti langsung dimasak terus i

ya sekuat tenaga agar tak jatuh dan ada luka

Nani terlihat bimbang. Ia pun sempat akan mengembalikan beras

k. Ibu bawa saja, ya," kata Farida kem

na dengan wajah takut. "Ibu ngga mau dia me

t jadi ibu ngga perlu khawatir. Ngga akan ada

mu yang 3 kilo dan ibu yang 2 kilo." Nani memindahkan beras y

, Bu

isanya biar buat keluargamu. Lagipula kalian kan lebih b

, Farida pun berpamitan untuk kembal

tidak terlalu jauh sehingga tak la

ring di sofa sembari menonton video di HP-nya. Wajahnya tam

pun menyaksikan Adam yang tenga

ikum, mas,"

Adam singkat lalu kembal

a Farida pada Adam sembari mengeluarkan lauk

ari ibu sudah masuk." Adam menunj

uang lagi buat kamu

ngandalkan Uang Tra

mpurna. Tangannya yang tengah memind

an pada dirinya. Nominal yang mertuanya kirim tidak p

" tanya Farida sembari melangkahkan kakinya menghampiri Adam yan

awab Adam den

kannya kembali. Ia paling suka menonton channel YouTube tentang b

a. Kenapa harus selalu mengandalkan uang d

mberikan uang ini kan untukku jadi apa masalahnya." Adam t

. Mau sampai kapan kamu hanya mengandal

ai ibu n

stighfar Mas." Far

-ngatur aku terus. Udah mending sekarang kamu masak aja sa

a Farida saat melihat Adam y

en di rumah terus," pungkasnya

angka jika pria yang menikahinya adalah pria ya

ga akan bertahan sampai di titik ini," Farida membatin sem

jiannya sendiri-sendiri, tapi kamu harus ingat pesan bapak. Seperti apapun nanti ujian y

ang telah ditinggalkan oleh bapaknya 5 tahun yan

olong bantu doakan aku dari sana agar aku selalu kuat men

dangannya yang sedikit kabur karena air matanya, Farida

m," ucap orang

hebat. Air matanya yang telah jatuh m

menjawab salam yang diu

h gemetaran saat melihat bapak mer

lagi pergi, lagi. Ya Allah tolong lindungilah aku dari s

oba menghampiri bapak mertuanya yang t

i saat bapak mertuanya kembali mel

mimu?" tanya ba

Mas Adam kan lagi p

arah yang tidak baik setiap kali melihat bap

pergi, pak," jawa

uruk yang terjadi padanya saat ia me

ajah bapak mertuanya. Tatapannya yang me

erginya akan lama?" tany

Farida mulai merasa tak nyaman

melangkahkan kaki ke arah Farida hing

an tangan bapak mertuanya

sini karena mau lihat kamu," ucapnya sembari ber

saja tidak merespon kode yang

k benar. Bapak mertuanya tidak boleh berlama-

mengusirnya dari sini, ya

meraih kedua pundaknya membuat Fa

Lepaskan aku, pa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 (Bonus bab) Guncangan Ekonomi x Uang Dua Ribu pun Aku tak Punya2 Bab 2 (Bonus bab) Ternyata Bapak Mertuaku Genit x Nasib yang 3 Bab 3 (Bonus bab) Berbagi Beras dari Mertua dengan Ibuku x Kenapa hanya 4 Bab 4 (Bonus bab) Tua-tua Keladi x Suamiku Tidak Percaya Ak5 Bab 5 (Bonus bab) Aku tak Sanggup Lagi x Dijadikan Kambing Hitam6 Bab 6 (Bonus bab) Pulang ke Rumah Ibu x Bercerita Keluh Kesah7 Bab 7 (Bonus bab) Pergi Tanpa Izin dari Suami adalah Dosa x Ku Jemput Dirimu8 Bab 8 (Bonus bab) Disidang Ibu Mertua x Pulang9 Bab 9 Tak Diakui Anak Lagi10 Bab 10 Kemarahan Nadia11 Bab 11 Hari Pertama Kerja Harus Semangat Jangan Loyo12 Bab 12 Lelah13 Bab 13 Gara-gara Sepotong Ayam Goreng 14 Bab 14 Memusuhi Istri Hanya Karena Masalah Sepele15 Bab 15 Dua Hari Kerja Sudah Dapat Peringatan 16 Bab 16 Menjilat Ludah Sendiri Demi Uang 17 Bab 17 Rumitnya Berumah Tangga 18 Bab 18 Lika-liku Mencari Pekerjaan yang tak Mudah19 Bab 19 Tak Kusangka Selama ini Ibuku hanya Makan Singkong 20 Bab 20 Lebih Penting Umpan Burung Daripada Kebutuhan Rumah 21 Bab 21 Ternyata Kamu Tidak Menepati Janjimu 22 Bab 22 Ibu Mertuaku Tahu Aku Jadi Pembantu 23 Bab 23 Dituduh Sebagai Pelakor Dalam Rumah Tangga Mertuaku Sendiri 24 Bab 24 Pupus25 Bab 25 Suamiku Sendiri yang Membuat Aku Mendapat Julukan Pelakor 26 Bab 26 Aku Ingin Bercerai 27 Bab 27 Dilabrak Ibu Mertua 28 Bab 28 Terpaksa Menilap Uang Hasil Kerja Suami yang tak Seberapa29 Bab 29 Mengemis Kerjaan30 Bab 30 Impian Indahku Akhirnya Berakhir31 Bab 31 Ditalak32 Bab 32 Ku kembalikan Kamu Pada Ibumu33 Bab 33 Bukan Tanggung Jawabku Lagi34 Bab 34 Aku Belum Menemukan Jati Diriku35 Bab 35 Tak Sanggup Begini36 Bab 36 Bangkit37 Bab 37 Berkat Bapak Mertuaku yang Genit, Aku bisa Bertemu Putriku38 Bab 38 Mengenalkan Calon Istri39 Bab 39 Luka pada Hatiku Belum Kering, Apa Kau Tahu 40 Bab 40 Mengambil Hak Asuh Anak41 Bab 41 Terdiam Aku Terpaku42 Bab 42 Pernikahan43 Bab 43 Orang Miskin Selalu Tertindas44 Bab 44 Kalah45 Bab 45 Apakah Ibu Tiri Harus Jahat46 Bab 46 Biarkan Ku Mengalah47 Bab 47 Kepergok48 Bab 48 Posisi yang Sudah Mulai tak Aman49 Bab 49 Antara Cinta dan Kecewa50 Bab 50 Minta Pertanggungjawaban51 Bab 51 Mantan Menantu yang Dipaksa jadi Istri Bapak Mertua52 Bab 52 Aku harus Menyelamatkan Diri 53 Bab 53 Menjadi Badas54 Bab 54 Cinta yang Bersemi Kembali 55 Bab 55 posisiku Saat ini Serba Salah 56 Bab 56 Awal Kehancuran 57 Bab 57 Pahlawan Kesiangan 58 Bab 58 Berhadapan dengan Orang yang Salah Hanya Mengundang Petaka59 Bab 59 Mulai Curiga 60 Bab 60 Mendapatkan Lamaran Dadakan 61 Bab 61 Kebenaran Pasti Akan Terungkap 62 Bab 62 Tahukah Kamu, Gelas yang sudah Pecah tidak ak63 Bab 63 Aku Sudah Tidak Respek Padamu64 Bab 64 Awal Keterpurukan 65 Bab 65 Biasa Menganggur, Disuruh Kerja, Mana Bisa!66 Bab 66 Kenapa Aku Diberi Posisi Begini67 Bab 67 Aku Merindukanmu, Ibu68 Bab 68 Bimbang 69 Bab 69 Hanya Karena Aku Sudah Punya Anak, Aku tidak Direstui oleh Calo 70 Bab 70 Lebih Baik Mengalah Daripada Menambah Masalah 71 Bab 71 Berpisah Denganmu, Aku Tak Takut 72 Bab 72 Pernikahan yang Kandas73 Bab 73 Kesempatan Kedua