icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Anak Kembar Rahasia Milyader

Bab 3 Kompensasi Lain

Jumlah Kata:1214    |    Dirilis Pada: 13/10/2023

ai kompensasi atas kesalahan buah hatinya. Wajah wanita itu tampak g

uk mengusir rasa penat akibat pekerjaan yang mencekik dirinya. Wajah wanita muda di hadapannya

bibir merah mungil yang menggoda. Rambutnya yang berwarna hitam terlihat begitu lembut dan halus dan sangat pas dengan potongan rambut hime yang dipadu

lusuh yang wanita itu kenakan. Seolah merusak pema

pergi dan mengajaknya ke salon untuk melakukan bebera

al dan membelikannya pakaian seksi yang pasti pas di

muda itu dengan penuh minat, layaknya mangsa yang sudah mengincar korban

nya ini. Tatapan Ben terlihat menyeramkan di matanya. Sebagai seorang anak laki laki, Terry mer

gan nada kesal sambil menatap Ben dengan tatapan tajam khasnya. Bibirnya meng

ain, merasa malu karena ketahuan telah memandangi seorang wanita muda dengan tata

tengah melihat Mommy.

, mengapa anak ini ucapannya begitu tajam dan pedas? Berbeda dengan kembarannya yang begitu kalem dan lembut. Ben meng

agaimana

antinya sebanyak itu," ujar wanita muda

. Jadi lebih baik anda segera membayar kompensasi agar saya bisa segera pergi dari sini," ujar

an.

butuh uang itu saat ini juga agar

a untuk keluar dari masalah ini. Otaknya terasa buntu dan ko

tu aku meminta kompensasi lain," ujar Ben dengan

enghela napas lega walau hanya sejenak. Meskipun tak tahu apa yang akan Ben minta, tapi setidaknya

adis itu dengan nada lug

ini," bisik Ben dengan nada pela

ermintaan lain yang diinginkan oleh pria di hadapannya. Mulutnya terasa kelu untuk bicara. Su

idung yang sudah mulai memerah, bersiap untuk menumpahkan air matanya. Demi kerang ajaib, ini a

ia?" Tanya Ben dengan nada menggod

ya.

duanya. Wanita berambut pirang itu berdehem kecil seraya menggelayut manja di l

sar besarkan seperti itu," ujar Marinka dengan nada manjanya, t

kebetulan punya dua anak kembar. Tak mungkin ia bisa menggant

matanya sambil memegang dadanya yang terasa sakit seperti ditusuk oleh duri

a di hadapannya dengan raut wajah galaknya. "Anda jangan menghina Mommy kami. Meskipun ka

er

yang sedikit meninggi. Tangannya bersidekap di depan dada dengan ta

agus, perkataan anak sulungnya membuat semua perhatian pengunjung kafe beralih padany

atas perilaku a

idik anakmu dengan baik," sarkas Marinka yang mem

lah wanita miskin yang

lebih baik kau segera pergi dari sini dan bawa kedua a

ana dengan ko

n jangan pernah menampakkan dirimu lagi di hadapanku at

ni bisa segera di atasi walaupun caranya terkesan aneh dan juga memalukan. Tapi itu tak

tangan wanita muda itu, hingga membuatnya hampir saja ja

u," ujar Ben dengan nada cepat, membuat wanita muda itu mengerja

ang anda pakai sekalipun wanita di sebelah anda bilang itu tak j

dan membayar kerugian yang ditimbulkan

anya ingin bertan

ya Ivy A

ah bertemu sebelumnya? Wajah

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka