Tambatan Hati
di jalan," ucap Mey pada Aleena, teman baiknya. Saat ini mere
eena, kemudian mereka berjalan sambil mengobrol. "By th
diterima di TK Nusa Bangsa
jadi ngelamar di kantor
et jadi guru TK." Mey memperlihatkan wajah memelasny
," ucapnya sambil mengedikkan bahu. "Selama lo nyaman dan bahagia di tempat lo sekarang," lanjutnya sambil tersenyum. "Tapi, kalau lo udah ga nyaman di tempat ke
kahnya untuk jalan-jala
a. Namun, meski lahir dan besar di desa, Mey memiliki otak yang cukup pintar hingga dia mendapat
usia Mey masih dua tahun. Sang ibu meninggal dunia akibat penyakit paru-paru yang dideritany
keras untuk menghidupi Mey dan membiayai sekolah gadis itu. Mey tidak
cantik itu bekerja serabutan, apa pun akan dia kerjakan selama pekerjaan itu halal. Setiap mendapat upah, Mey
unya. Awalnya, Gadis cantik itu merasa ragu. Jika dia menerima beasiswa itu, dia harus pergi
aikan pendidikannya, karena itu juga demi kebaikan hidupnya nanti. Nenek selalu mendoakan M
tinggal di kota metropolitan dan mampu menyelesaikan pendidikannya hingga mendapat gelar sarjana S1. Mey begitu bahagia, karena dia masuk d
an mengajak neneknya tinggal di kota bersamanya nanti. Namun, kesempatan itu menguap begitu saja, k
anginya setulus hati. Tidak ingin larut dalam kesedihan, Mey pun memutuskan kembali merantau
lo baju, abis itu, gue traktir lo m
ngan persahabatan sejak pertama kali masuk kuliah di universitas da
na terlahir di keluarga yang berada. Namun, yang membuat Mey kagum pada sosok Aleena, sahabatnya it
rlu beliin aku baju segala." Mey berusaha menolak dengan ha
gue ga bakal habis cuma buat beliin lo baju doang."
anja. Aleena yang loyal, dia mengambil beberapa pakaian. Mulai dari pakaian kerja dan
r uang kamu beneran habis loh," rengek Mey sambil cemberut, tet
o tuh, ga bakal bisa gue dapet di mana pun alias
mentang anak sul
t gue sendiri ya!" protes Alee
nan ringan yang cukup terkenal, tetapi gadis itu tetap ingin berdiri di kakinya sendiri. Dia memutuskan untuk menc
rumah dan lain sebagainya. Mey tidak bisa menolak, karena diancam oleh Aleena.
a diberikan seorang sahabat yang begitu baik seperti Aleena. Dalam ha
gini," gumam Mey yang langsung mendapat tatapan tajam oleh A
," balas Aleena sambil mendengus sebal. "Dengan catatan, cowok yang bakal jadi jodoh
berubah jadi cowok dan nikahin aku?" gurau Mey yan
Bakal langsung gue kawinin lo!" seloroh
.