Shalawat Cinta
tidak lain adik iparku sendiri menjadi awal
ahan yang hanya berumur satu
mendapatkan kebahagian yang aku inginkan, namun siapa sangka kebahagian itu sir
dah menjemput cinta. Karena hanya
k aku kenang. Berawal dari sebuah teman biasa sampai adanya rasa yang diba
*
terjadi denganku. Bang Adam seorang kakak ideal, baik pengertian, mengayomi, n
edua pihak, namun dalam hal ini aku menolak perjodohan yang sudah jadi trad
masih orok, kini sudah meminta tangg
manya. Jadikan pelengkap bagi dia ya
ku panjatkan di setiap waktu. Apa Tuhan
i kenapa jiwa ini tidak bisa merasakan getara
rnikahan kalian." Ucap Umi saat ka
tidak mau meneruska
mi dengan lembut itu hanya tersenyum tidak menjawab
alih pisau di tangan Umi dan menyel
dan potongan sawi pada tempatnya
odohan ini. Biarkan Alisa memili
an permintaanku. Umi mel
. Tapi kalau bukan pada Umi pada siapa lagi harus meminta bantuan, saat i
, ilmu agamanya bagus, pandai baca kitab, dia juga sudah beker
mi, bang Adam pria yang perfek nyaris sempurna semu
kuning yang sudah jadi rutinitas di malam hari. Semua san
u untukku. Bagiku bang Adam
a masih orok kami sudah serumah, seatap, yang gantiin Popok Alis
intaan ku pada umi hanya di balas dengan sen
jah yang dipaksa menikah dengan orang yang tidak pernah dic
inkan termasuk memilih pasangan. Bukan berarti aku tidak patuh s
n Umi membuatku mengangguk. Umi hanya geleng-gele
kan saat kamu baru lahir kedunia ini. Masih ingat kata Akung? Haram h
sudah menjalin hubungan selama tiga tahun demi seorang yang sudah di wasiatkan sejak bayi. Oh tidak, ben
gian dalam Islam tidak ada sistem paksaan dalam memilih jo
k mau nerusin perjo
Mbk Hadijah dan bang Ali. Mbk Sabrina dan bang Malik. Kita bahagia sampai punya
dengan Ikhlas perjodohan itu. Tapi Alisa, ka
doh kalian tidak akan bersatu." Umi terdiam sejenak mena
mu lakukan, sekeras apapun kamu berontak itu percu
lah dapat ceramah dengan ceramah yang sama.
Aku menyesal, kenapa aku harus dilahirkan dari keluarg
hal sama. Menciptakan rantai perjodohan berdasarkan bibit, be
pasang muka judes dan sinis saat melihat bang Adam di depan rumah. Setiap hari bahkan
yang terbaik yang aku punya. Apa mungkin karena status kami sudah menjelma jadi sebuah kata tunangan dan suatu saat aku akan menjadi nyonya Adam. Membayangkan saj
iba-tiba dia datang kesini? Ma
erasa kehilangan Alisa yang ceri
Sepertinya dia bahagia dengan perjodohan ini buktinya saj
sudah ada disini. Baguslah. Adam mau beran
memberi penawaran manis sambil tersenyum se
aja. Abah. Le
Bang Adam
di dengar. Si Abang hanya tersenyum sambil menarik tanganku menuju sepeda yang t
ai
k m
ya solusi.
at cahaya dari berbagai arah. Cahaya keba
an di
sebuah solusi. Aku mengikuti k
️🛩