icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Husstt! Secret, You and Me

Husstt! Secret, You and Me

Penulis: Liliana3108
icon

Bab 1 Tinta Di Kertas Putih

Jumlah Kata:2058    |    Dirilis Pada: 01/08/2023

kat nasional tengah berlangsung hikmat dan cukup menegangkan. Hanya selisih seratus poin untuk bisa memenangkan pertandingan f

ada pada ketinggian tiga puluh meter diatas permukaan tan

n ini. Setelah juri membacakan soal, para peserta

dulu. Para peserta yang lain sampai dibuat berhenti mengukir, mereka fokus melihat ke arah

g kagum, terdengar sampai ke telinga gadis itu.

Juri mempe

menjawab soalnya tanpa melihat kert

us lima pu

Seratus un

tuliskan SMA Negeri 1 itu berhasil mengalahkan suara auman

hasil memenangkan juara satu de

menangan atas keberhasilanku. Semua tak asing lagi untukku. Ini

-

p sampai di sini. Proposal men

a OSIS. Bubar, meninggal

sebagai ketua OSIS. Tidak gampang untuk ku berada

sesama anggota Osis. Langkahnya yang pasti, tegas, dan anggun menjadi pe

mbawa sekolah menjadi juara berturut-turut dalam lomba nasional menjadikan gadis itu sebagai role model seko

populer itu," balas gadis

caraku. Tak perlu menyombongkan diri

bisik anak-anak yang lain saat gadis bernama Ke

akiku sendiri. Aku harus menciptakan image luar biasa untuk membungkam mulut mereka semua agar tidak mengulik bay

rambut panjang. Melengos pergi setelah melihat Keira di depannya. Dia

kenapa

gitulah Gebi, apapun yang ia katakan tentang Keira. Entah itu b

hati-hati

um masuk ke kelasnya tadi. Namun ia tidak terlalu peduli untu

-

nyum cerah sang guru membangkitkan suara riuh siswa-siswinya yang bertepuk tangan atas keberhasilan mereka bersama. Dengan posisi kelas mereka, mereka akan mendapatkan rew

t senang, yang sebagian besar dari teman ceweknya. Be

pai lelah!" guyon kaum lelaki

Walau sebenarnya kesenangan itu munc

alas Keira ter

nkan ini dan tidak bo

. Sebagai hadiahnya ibu akan trakt

bena

tu s

lagi. Kali ini aku harus menabung lebi

annya?" suara ramah dari guru seperti Ibu Vita

pelajaran mereka walau tak semuanya langsung menurut dan

ld

Bu

yang sedang menerangkan keluar tanpa ia simpan di memori otaknya. Keira mencatat se

s sebelah?" bisik Angel, teman duduk Keira yang

melihat ke arah Angel karena d

o. Kalau diajarkan dia, aku mungkin jadi suka sama pelaj

kamu yang gak bisa fisika?" ledek K

ra sampai alat tulis yang ada di samping K

kkk

erhasil menjadi pusat perhatian Ib

tanya Ibu Vita

rsalah. Dia buru-buru mengambil kotak pensilnya dan melirik taja

telah tidak bisa menghindari tatapan y

ngkan?" tanya Ibu Vita, melepaskan spidol tinta hitam

i di pinggir pintu, men

sosoknya tidak bisa terlihat karena tembok pembatas. Hampir semua kaum hawa penasaran akan sosok itu k

dengan Bibi," ucapnya. Menulisk

jatuh kamu bisa bangkit dengan kakimu sendiri tanpa

nyuman di wajahnya. Lehernya yang kecil ia panjangkan hanya untuk melihat apa yang Keira tulis. Meneba

!" sahut Keira dengan s

-

e belakang, melihat para muridnya yang tenga

berkacamata itu. Pakaian rapi berwarna coklat, men

ngan tegas. Raut wajahnya yang tersinggung terlihat jelas, membuat laki-laki di depann

laki-laki berkacamata itu, melirik sebentar ke arah dalam kela

al. Dia memberikan kesempatan untuk laki-laki be

a pun jadi melihat ke arah laki-laki berkacamata itu. Berdiri di depan kelas bersama

sebagai tanda bahwa semuanya harus diam dan memperhatikannya. Guru itu tak p

sekecil mungkin. Jangan sampai guru merek

elihatan ma

rkata ada ha

a dari raut wajah para guru tersebut. Pas giliran laki-laki berkacamata itu, Keira sedikit tersen

Tatapannya itu sulit untuk Keira artik

jaran kalian. Hari ini kita akan melakukan razia. J

teriak para mur

da yang cemas sendiri melirik kesana-kemari. Ada juga yang buru-buru membuang alat make-up mereka diam-diam ke luar jendela. Itu berlaku untuk anak cew

hu anak-anaknya tidak bisa tenang seperti orang ketakutan. Lebih tepatnya dia malu ka

dan tas kalian tinggalkan di dalam

anak yang berada di paling ujung

h satu siswi. Diikuti anak-anak yang lai

rani menyodorkan diri mereka. Membu

p celah yang jadi kemungkinan tempat persembunyian barang-barang yang tidak b

tusias menawarkan diri untuk diperi

henti menatap wajah Pak guru itu. Tidak mau menyingkir dari dep

el!" uca

mata ke Keira, kembali melihat ke arah Pak

nggilnya mem

gel

riksa Angel sendiri. Walau Ange

nggil Angel d

egur Bu Vita, m

dap pintu dan Pak Guru berkacamata itu menghadap ke arah depannya. Mereka berdua berdiri d

ira

ap Keira ma

s melihat ke arah Keira. Siswi bertubuh kecil dengan rambu

Keira. Seolah memberitahu sesuatu. Bu Vita yang

an kedua tangannya. Syukurnya karena keributan yang terjadi karena razia itu tidak ada yang memperhatikannya

ntuk melindungi anak kebanggaannya dan mempercayaka

-

kan. Rumor yang beredar entah dari mana, padahal sudah disepakati be

bangun bertahun-tahun harus runtuh dalam sehari. Kenapa tidak diam-diam saja? Kenapa harus dipublikasikan? Aku tidak habis pikir untuk

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka