icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Husstt! Secret, You and Me

Bab 5 Magnet Kecil (Sifat Kemagnetan)

Jumlah Kata:2193    |    Dirilis Pada: 13/08/2023

aruskan untuk ikut andil dalam kegiatan ini. Penghormatan untuk para leluhur yang sudah berjuang mati-matian demi kemerdekaan

atau memang benar. Semakin hari aku merasa hari-hari di sekola

i itu tak kenal lelah untuk menerjang jalan aspal yang sedikit licin karena hujan tadi malam. Jam ditangannya s

erhenti mendadak, melihat tembok belakang sekolahnya. Tiga puluh menit dia

ada p

untuk memanjat tembok yang

u juga bisa. Tidak akan ada yang melihatku.

di sana selain dirinya. Membuatnya tambah yakin un

ang ia pakai sebagai dalaman. Memperkirakan tinggi pohon mangga itu, Keira mempersiapkan dirinya dengan

ang akan ia lakukan. Entah itu dianggap buruk atau tidak, yang pasti

emanjat pohon yang sejak kecil selalu ia lakukan untuk mengambil mangga tetangga bersama Bibinya. Tapi sialnya,

ti tepat di depan pohon dengan motor ninja

Saat ini yang penting dirinya sudah berhasil. Hanya ti

emu dia lagi? Kesialan

asil mendarat dengan mulus. Kaki yang tak sekuat baja itu, terlipat cukup

tajam tersebut. Menyadari suaranya cukup besar, ia kemudian menutup mulutny

as sambil memegangi kakinya yang tidak ada tanda-tanda membiru. Tapi

-

ada di halaman depan. Dengan kaki yang masih diseret, Keira masuk ke dalam ruang UKS dan

rinya sedang mengobrol santai dengan tawa canda. Dipikirnya tempat itu akan kosong tapi ter

Kei

iasa saat melihat Keira. Padahal Keira bukan siapa-siapa. Anak-anak itu segera

KS yang merupakan seorang

sedang dibopong oleh laki-laki yang wajahnya tak asing untuk Keira. Karena sosok itu

di sana!" u

ampai tak menyadari dirinya

mu ke

gnya ke geser Bu,

Keira. Tidak seperti anak lainnya yang dibaring

eriksa

angguk

Tapi dia tak mengeluarkan suaranya, dia membungkam mulutnya

tanya Bu Asih, m

ya tak bisa tertahan lagi sampai membua

rena pingsan. Tertegun melihat Keira yang selalu terlihat seperti sos

u ke rumah sakit!" uc

rinding. Kata rumah sakit adalah s

ng. Aku tidak bol

bat di sini saja?" bujuk Keira

ontgen untuk melihat tula

t ku lebih dulu. Tidak ada yang bertanya kenapa aku tidak mau ke sana. O

h dulu. Kamu tunggu di sini!"

ikut pergi bersam

kembali berjalan lagi. Pintu

engar beberapa bisikan yang mul

temannya, Kak Keira sudah gak bisa dap

as

n kemarin aku lihat

alkan aku tidak tahu. Tapi kalau begini,

an suaranya yang manis dan lembut. Memasang wajah tersenyum layaknya sosok

ka satu persatu mulai

ggu cukup l

-

rbang bersama beberapa murid yang terlambat masuk ke dalam s

terlambat!" tegu

at. Senyum di wajahnya membuat anak-anak gadis

Dimas! Gant

saat melihat Dimas mendorong motor ninja nya. Dia

annya ke dalam hati. Dia pura-pura tak mendengar. Saat

gak apa-

tidak peduli saat tak sengaja me

uang

k kejadian itu, Pak Dimas adalah sosok

tak mempedulikan tat

uasana ruang guru yang tadinya adem ayem tiba-tiba jadi menegangkan. Semua guru yang sedang duduk mempersiapkan bahan ajar mereka, buru-buru

ai alasan keterlambatan saya!" jelas Dimas, meng

u jelas-jelas salah!" sindir gu

ak Ibu Vi

Nanti kalian jadi berjod

mungkin. Lagian saya

a tak bisa berkata apa-apa lagi. Di sana memang hanya dia dan Dimas saja yang belum menikah.

mas tak mendapatkan soso

a anak

pannya ia tak sengaja berpapasan d

gi

as Dimas de

Dimas. Di belakang Pak Dimas

" panggil

Ibu Vita sege

au tak bawa ke rumah sakit. Se

rid kesayangannya terluka t

a,

bawah. Mereka yang berjalan cepat melewati D

mereka b

osok gadis yang sedang dipapah oleh teman lelakinya. Tak sal

p Sakti membukak

nyingkirkan Sakti dari Keira. Sakti mundur ke

tegur Kepala Sekolah yang sud

uduk di belakang. Sementara Ibu Asih dan

ari pandangan Sakti, Ibu Asih, dan Dimas

-

di m

a melalui panggilan seluler. Di telinganya terpasang headse

ti keburu dingi

h yang terpisah. Dimas akan selalu pulang jika diminta pula oleh sang Ratu

n kenapa angk

tidak mengangkat telponnya. Walau sudah dijelaskan, tapi Ibunya tidak terima alasannya. Katanya Dimas bisa berh

ati di

asing di matanya. Keira berjalan melintasi zebra cross yang ada di depan Dimas dengan ka

tegun melihat Keira, tak melihat lampu yang sudah berubah

bergerak maju. Melaju cepat dan hanya tinggal beberapa meter lagi untuk sampai rumahnya. Dimas tiba-tiba memutar balik. _A

pan karena gang itu cukup kecil untuk ia bisa masuk ke sana bersama motornya. Apalagi di s

nya untuk mencari keberadaan Keira. Dimas berjalan masuk ke dalam gang. Di sepanjang gang Dimas tak berhe

a aku per

engan apa yang dilihatnya. Sampai matanya tertuju ke arah Keira yang

dalam clu

Hati nuraninya tidak cukup teg

u? Kenapa juga dia harus ke

ke dalam ruangan yang berkelap-kelip itu yang dipenuhi suara teriakan orang-orang yang

o gan

a wanita. Tetap saja pentolan di leh

merinding m

ah, jenis ap

dengar seperti cowok dan pentolan di lehernya tidak te

laki-laki menyerupai wanita itu, merayu Dimas dengan genit. Menem

cap Dimas bur

ki-laki itu tidak terima. Tap

itu langsung me

ampai kaget dan bengong melihatnya. Bukan hanya dia, para pengunjung yang lain j

berpura-pura mencari. Menyemb

karena dia benar-benar kaget. Suaranya yang mac

g menarik ku secara perlahan dan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka