icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Sang Penafsir

Bab 8 Tiga Isyarat Indah

Jumlah Kata:1162    |    Dirilis Pada: 20/07/2023

rti halnya, ketika seorang berkomunikasi melalui isyarat bukan berarti orang itu bisu mela

nan mengema. Lantunan shalawat hingga ayat suci menandakan waktu ashar sebentar lagi tiba.

an halaman indah yang dipenuhi dengan berbagai macam tanaman, hingga menciptakan momen tawa lepas bahagia membuat Syifa Aulia merasakan

melanjutkan pendidikan atau bagaimana?

anita itu. "Aku melanjutkan kuliahku di Univ

u Dahlia ikut berkomunikasi, guna m

ia bergerak komunikasi. "Ini hanyala

bagi waktu?" tanya Dahlia

ri Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sisa wak

sana jalur mand

sekolah menawarkan aku untuk kuliah di tiga universit

an hati haru. Entah kenapa, Dahlia setiap kali mendengar cerita anak d

atakan oleh Al-Qur'an dan ucapan orang sholeh, bahwasanya anak istimewa adalah anak yang dianugerahi kesempurna

n dan doa orang tua aku, sehingga aku bisa melangkah sejauh ini. Meski

Dahlia menatap ekspr

versitas A berarti sama kakak aku do

Tapi, aku tidak ken

S2 enam bulan yang lalu,

r

a Aufatunnisa secara tak sengaja membuat pemilik gawai segera melihat notifikasi masuk. Nama tertera

sih lama? Tolong bantu ibu, d

dua wanita yang mengajaknya berbincang. "Maaf, aku harus segera ke

erima kasih waktu luangnya," k

t sang empu menyerit heran. "Ini, aku minta n

ya dalam aksara indah. Wanita itu segera menekan tombol angka untuk menyimp

incang lagi," tutur Kia dengan bahasa bibir indah me

undur diri," kata Syifa dengan bahasa yang sama se

intu gerbang, memperhatikan perjalanan wanita dua puluh tahunan den

ifa mulai tak nampak dipandang sebab wani

diri, Bu," kata Kia mengay

idak berbincang dalam isyarat, kehadiran Syifa tak

Jadi, Ibu pesan tanaman lagi dong! Biar

ontarkan kata bagaikan seorang anak sedang berbincang dengan ibunda. Suara klakson itu tentunya mengagetkan keduanya, Kia yang

?" ledek pemilik mobil kear

o kamu," ja

aki dengan mata ditu

a, buka pintu pagarnya," tutur Dah

-

rcampur hati-hati. Mengingat pesan yang diterima dari Tiara bahwa butik kepadatan konsumen,

dengan pintu kaca tak lupa Syifa mencuci tangan lalu pergi memasuki tempat pembungkusan buket.

embari mengambil bunga yang sudah dirapi

anya tersenyum, ingin menjawab namun bukan waktu yang tepat

as tangkai bunga supaya enak dipandang lalu ditajamkan kemudian dikumpulkan sesuai dengan pesanan yang ter

pencampuran bentuk kain dan perpaduan warna membuat buket yang dicampur beberapa nama bunga itu san

besok saja?" tanya salah satu pelanggan menghampi

okus merapatkan kain yang telah dirangkai menggunakan pi

a melakukannya besok lagi. Lagian, para pengunjung,'kan ba

ntara bunga lili putih dengan bunga lily biru yang tampak indah dengan kain berwarna putih.

gan khawatir," uj

besok. Insya Allah besok akan selesai," kata Ti

engerti, sehingga tersisalah pelanggan berjumlah lima orang karena menurut Tiara lima

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka