icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Sang Penafsir

Sang Penafsir

Penulis: Alwaysuga
icon

Bab 1 Syifa Aulia Rahmah

Jumlah Kata:1250    |    Dirilis Pada: 20/07/2023

hnya, suara kendaraan berlalu lalang menusuk gendang telinga indah seseorang tanpa alat bantu dengar. Aroma pagi memberikan semangat tinggi kep

berikan sedikit sinar kedamaiannya. Kini sang surya bersembunyi di balik awan mendung. Kurang lebih lima belas

ik dan bagus bahkan tampak asri dan indah dipandang. Kaki panjangnya berjalan menyu

patkan jawaban salam dari dalam. Ah, itu sudah

tanya Ainun, teman satu kampus

ima yang memiliki keterbatasan dalam pendengaran dan tidak memiliki suara indah sep

lima menit,"

Aku anterin dulu mamah,' batin Syifa untuk menjawab

, semangat!" seru Ainun menunjukan dua kepalan t

tangannya kedagu lalu melepaskannya. Isyarat indah kata

sama dia, eh si kosma sialan malahan nyuruh gue sekelompok sama dia," kata Ris

okan nama. Yah, muncullah nama lo, Adind

r satu hingga semester sekarang dirinya selalu sekelompok dengan Syifa entah itu disengaja a

au dia enggak jawab, kita juga kena imbasnya!

nting kita jawab, dia mah biarin

bakalan ngerti juga,"

terkenal dengan sifat tidak terimanya apabila satu kelompok dengan wanita bisu dan tuli yang tak lain adalah Syifa. Sebab,

Syifa yang selalu heboh dengan segala situasi membuat m

nya hanya mendengus kesal. "Pela

ampaiin berita," kata Fina tak berdosa sem

h emang?" t

en baru katanya bakalan ngajar di kelas ini sebagai penggant

i Syifa perempuan itu fokus pada catat

ungnya mancung alisnya tebel, pokoknya paket komplit ka

seakan tak percaya dengan ucapan seorang Fina.

salnya belum pernah melihat dosen mu

r," ucap Fina. "Ketampanannya mengalahkan kak pres

hasa Indonesia pun datang membawa berkas yang berisi daftar hadir mahasiswa.

an semua tampak semangat gitu,

masih pagi," jawab Alfidoh

tranya bertemu dengan netra para mahasiswa,

sen!" jawab m

dipersilahkan maju ke depan untuk mempresentasik

n itu membawa kertas berisi materi yang akan disampaikan, Alfidoh sel

a usai Alfidoh selesai dengan urusan laptopnya

nya pengenalan kelompok pun disebutkan kecuali Syifa membuat Alfidon mendelik tajam namun wanita memasang

mpaikan, dan menekan tombol selanjutnya. Seseka

au hari ini mengecewakan,' tulisnya di d

anti oleh Risti dan presentasinya berlangsung selama kurang lebih s

ya akan mela

maklumi, dan saya membuka sesi pertanyaan dan penambahan materi," potong Adinda cepat sebab ia tidak men

apan sendu tersirat jelas, rasa sakit kembali datang. Langit biru memberikan keindahan ke

Alfidoh si kosma kebanggaan dosen dan Erick si kutu buku dengan kacamata tebalnya. Syi

bnya itu terlalu mudah,' batin Syifa

ema dan judul?" tanya Adinda mengulang pertanyaan Erick, lela

rtikan, bahkan terkadang ketika menulis judul sering disamakan dengan tema yan

bertahan. Jangan kau lontarkan kalimat tak pantas, dirimu terlalu istimewa unt

usyuk di setiap helaan nafas. Jika boleh jujur, dalam hatinya ingin seperti o

erat, pundaknya terasa berat. Kakinya kehilangan tulang belulang untuk berj

ah pundak untuk menanggung beban yang kupikul, dan kuatkanlah kakiku untuk melangka

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka