MY GHOST WRITERS
ini?" Randi datang ke ruangan Lia
berdiri menatap asistennya
i rumah setelah ba inai kemarin,"
perempuan itu?" Lian munt
ng dia katakan kemarin, Bos." Randi me
pintu kamar. Dia terkejut melihat Mei berbari
ni!" Lian memalingkan wajah dari calon istrinya. Dia tidak pernah
mu. Lagian kita akan menikah 'kan?" Mei
arang, jalang!" teriak Lian sambil mend
uan itu berdiri de
ni mengatakanku jalang. Aku ini tunanga
stri sepertimu. Sekarang keluar dari kamar ini dan jangan pernah nampakka
Mei yang kesakitan karena Li
s!" Lian menghenta
u yang sudah tertutup. Lian sama sekali tidak mempedulikannya lagi. Di dalam kamar dia meremas kepala betapa sialnya dia
-bisa masuk ke kamarku u
pakaian yang cukup seksi. Randi tahu, Mei ingin merayu bosn
ei dengan penuh amarah. Sedangkan Randi hanya bergidik bahu. Dia cukup tahu sikap perempuan yang
ta dia memilih kabur disaat menjelang hari pernikahan. Disaat gedung sudah terdekor, undangan sudah ters
kita lakukan, B
Tentu ini akan sangat memalukan bos sendiri dan juga perusahaan. Jika awak m
ah tahu?"
menuju ke rumah Mei untuk menany
us tetap digelar apapun
puannya, Bos?" Randi m
iba terdengar
an kertas. Lian langsung tersenyum melihat kehadiran penulis bayangannya itu. Na
na. Tanpa babibu d
" pinta Lian sambil mencondongkan
membuat Naina da
gagap. Dia tahu kalau bosnya sudah
i menjadi lucu sper
tang ayahmu yang banyak itu dan aku akan memberikan penghidupan yang lay
Bingung dan merasa terh
idak ingin mempermainkan pernikahan hanya untuk m
enikahlah denganku, aku akan menjamin kehidupanmu nanti. Atau kata
cukup sangat terhina dengan pernyataan bosnya itu. Tapi, mengi
ian menatap perempuan berusia dua puluh satu tahun itu dengan le
enjadi kabur, dia ingin menangis lebih kera
itkan menjadi
uangan Lian. Sampai di muka
. Nasip orang tuamu tergantung bagaimana kamu menan
ini, Naina terus melangkah. Sambil berjalan dia meremas ujung ji
atakan tadi?" tanya Randi yang me
liki istri seperti Naina tidak terlalu merepotkannku
tidak sederajat dengan kelu
perusahaanku. Terlepas dari latar belakangnya. Lagian Naina itu tidak jel
ah mereka akan setuju?" Randi ingin memast
ya besok dipermalukan." Randi sudah sangat yakin deng
*
jaknya menikah. Naina yakin, Lian mengajaknya menikah bukan karena jatuh cinta padanya. Melainkan untuk kepentingan tertentu. Dia pernah mendengar Lian berbicara dengan
hanya akan menjadi permainan Lian, terlepas apa yang akan diberikan untuk
ya?" tanya sang ayah. Lelaki y
untuk mencicil utang ayahnya. Tapi, tadi sebenarnya dia ingi
ahut Naina deng
engirim ayah uang? Bagaimana kalau rentenir itu akan mengusir k
Naina kirim," sahut Na
. Aku tidak mau peduli terhadap utang a
lu semena-mena padanya. Padahal sudah begitu banyak dia mem
tu, utang ayah semuanya lunas kam
idak mau menikah dengan laki-laki
eperti ini dikejar-kejar utan
ulah ayah? Kenapa pula a
akan menikahkan kamu dengan dia. Kalau tidak maka jangan berh
sore. Tolong jangan sakiti ibu dan adik-adiku!" tegas Nai
*
inggalan pernikahannya dengan lelaki kaya di kotanya. Dia berharap dengan melarikan diri, Lian akan meminta konfirmasi pers padanya untuk memperb
dari belakang. Tomi, laki-laki yang bekerja
sayang?" tanya Tomi, sambi
suka seperti ini?" Mei me
. Ada apa sih?"
nti setelah mempermalukannya?" ujar Mei." Aku
udah kamu nikah sama aku saja,
ermimpi? Celana dalam kamu saja aku yang
amu dan Lian perlahan-lahan. Tomi menatap Mei dengan lekat. Se
an akan datang ke sini mencarimu!" Tomi me
gu besok, Tom," ujar Me