Apakah Aku Bahagia
engan berbagai rayuan yang meraka lakukan, hingga a
enar-benar kacau sejak semalam, Frena menyesal dengan semua
kk
ah," ring
dan Satya terkejut dengan itu dan seger
aa
arus bertemu Vicran, lelaki itu apa b
njuk Vicr
esal, pertemuan pertamanya dulu t
uat luka di hati Frena karena harus ke
apa yang akan dialami Frena
re
dengan ku," uca
saling kenal?
a .
Sat
imat Frena, Satya tersenyum senang mel
ur itu berdiri di hadapannya, Frena membiarka
rena?"
benar orang tuanya menjodohkan Frena de
an ini Pak Wir
ajahnya dari mereka semua. Erika menyentuh
berumur itu, air matanya semakin kua
o, Fr
an menghembuskannya, Frena tidak bisa ap
ngan seperti in
harus tersenyum senang, apa aku
" pangg
ngerti semuanya, jadi sebaiknya kita
tu artinya bukan lelaki tua terseb
knya yang akan dijodohkan dengan Fren
menuju ruangan yang dimaksud Wirya, kaki Frena semak
ap
eka sudah datan
ki itu, Frena ikut meliriknya, lelaki
n dia adalah Putri kami
cara berdua saja den
buat bulu kuduk Frena berdi
Frena semakin ingin lari dari lelaki itu,
gan Pak Wirya, kamu disini ya, kamu
a takut dengan lelaki itu, bagaimana bisa Erika men
an tentu saja Frena ditinggalkan di r
eka hanya berdua, kenapa Frena mera
a?" tany
atap Shaga dengan sege
pa kau tidak bisa mencari wanita lain saja yang bi
a berjalan mendekatinya, jantung Frena bergem
, rupanya membuat Frena terjebak, Sha
ucap Fren
Shaga mengangkat tangannya, sesaat kemudian mata Frena kem
h, aku
nekan tubuh Frena, mendekatkan wajahnya ke wa
akukan, a
terasa hangat di wajahnya, apa-apaan ini mereka baru
kalau kau tidak memiliki rupa secantik ini, orang t
u begitu menyeramkan, suhu tubuh Frena mendadak panas din
memohon, aku juga tidak mau me
matikan itu kembali dilihatnya, senyuman m
gan perjodohan ini, aku harus menin
ini, maksudku .... Kita b
siap membuat hidup o
etar, Frena mulai lemas
berbincang meski berjarak, pendengaran Frena masih sa
aku dan Kekasihku, jadi jangan
ong menjauh,
pan mematikan itu semakin menjadi,
rena ingin pergi dari tempat tersebu
iknya, kau harus membahagiakan aku, jangan membu
lelaki seperti apa yang akan meni
, sama sekali tidak mau, Shaga te
aki itu justru mengkhianatinya, Aditya te
berarti sama sekali, kau hanya akan me
is, sekuat mungkin Frena tidak akan me
matanya kembali terpejam kuat s
tapi lelaki itu menarik tangannya da
" erang
an itu tertahan dibelakangnya, Shaga menciu
rtahun bersama Aditya, lelaki itu
itu selalu Aditya berikan di keningnya, Fren
aga seraya mendorong tubu
di depan ku, apa kau terlalu bodoh
antai sana, Frena merasa terhina atas per
ap Shaga me