Apakah Aku Bahagia
diteruskan, hentikan saja semu
an Wirya sedang ada di rumah Frena, m
engaku kecewa dengan Frena yang berpelukan dengan lelaki lain di
membawa Frena, tapi soal Aditya, kami
haragaiku sama sekali, dia tahu kalau dia akan m
waktu sampai kami bisa menemukannya, Fre
lian memang senang berga
ndahkan Frena, tapi mereka juga membutuhkan jasa
ikatakan Shaga tentu akan dipercaya olehnya, dan
Frena menikah dengan Shaga, jika itu gagal
ri pengertian pada Frena soal
tapi semakin kalian membuang waktu, m
ena berulah sampai seperti itu, tidak bisakah Frena mengerti
ya, terus berusaha menghubungi Fren
ng," ucap Shaga seraya
entar lagi, mungkin Frena ak
rus dia, dia harus menem
rkan saja seperti itu karena Wirya tahu kalau Sh
Shaga bukankah wanita baik-baik, berkat perjodohan dengan Frena
pamit, saya akan men
atas semuanya, saya akan teg
kan Frena dan Shaga
janji,
Satya tampak mengusap wajahnya kesal, jika saja Frena ada di
sedang menikmati makan siangnya di rumah Dava, d
n Dokter?" tanya D
id
k dokter yang memeriksanya juga, Frena berfikir kalau
tutupi, mungkin Dava ingin menghilangkan sisi
keputusanmu
makannya seketika terhenti set
mbuatmu semakin tertekan, aku sudah k
melawan mereka, melawan orang tuanya, melawan Shag
haka pada orang tuanya, tapi Frena juga tidak terima dengan perlakuan Aditya
arena ketakutan
ia
a berpaling, apa yang dikatakannya, Fre
inganmu s
gin Aditya ke
mau lagi
tidak
esan begitu bodoh, bahkan untuk menjalani hidu
lirik Dava, tapi saat pandangan merek
bisa memberika
g yang men
aimana de
n menolak saja kalau memang tidak s
h tidak mau membelanya, lelaki itu juga s
ya ada hanya untuk menyemangati Frena untuk bisa lulus kulia
n saja sendiri, dan segera bergerak agar kau tidak selama
, Frena berdecak, ada apa dengan lel
Frena harus bisa bersikap baik padanya
rgi dan kembal
a, ada banyak panggila
uk apa lagi, bukankah dia suda
ak ada gunanya ponsel itu sekarang, ka
ngkah apa yang harus dilakukannya s
tttt
a yang ternyata dari Dava, lelaki itu berpesan unt
, apa dia akan
itu tidak dibalas sama sekali, biarkan saj
ketika Shaga menciumnya secara pa
," jeri
enamparnya atau bahkan menabrakann
menghargai perempuan, dan lebih kenapa bisa lagi orang tua ku
bantal dan guling yang ada didekatnya, semua memang
nya di taman. Setelah mendapat balasan, Frena segera pergi meninggalkan r