icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terpaksa Menikahi Kakak Ipar

Bab 2 Negosiasi Yang Gagal

Jumlah Kata:1067    |    Dirilis Pada: 05/06/2023

ki kutahu sebenarnya itu adalah hal yang cukup mustahil. Namun, siapa yang bisa menebak, siapa tahu saja hantu penunggu kampus merasukinya dan membuat dosen

n napas kesal, setahuku Mas Rangga sudah selesai mengajar. Apa dia sudah pulang? Aku mengernyit, sebab hal itu tak mungkin terjadi. Mas Rangga memiliki jadwal

ap seseorang yang sudah bersedekap sambil bersandar di dinding. Aura wajahnya yang d

alu melangkah menuju

kan diri untuk memanggilnya 'Pak' jika berada di kamp

as

sama sekali tak pernah menunjukkan sisi hangatnya. Jangankan padaku, pada Kinara pun dia terkesan acuh dan tak m

atakan!" perintahnya dengan kalimat

rada di hadapannya. "Begini, Pak. Saya mau membahas t

salah pribadi di sini!"

ksigen dengan pelan dan lembut. Kuangkat kepala dan mema

a cuma mau bilang, Bapak batalin aja. Kita sama-sama me

ak setuju." Lagi-lagi

elotot, sampai aku takut benda terseb

k menolak. Lala memang butuh seorang ibu, kan?" Ia menopang dagu memperlihatkan lengan kekarnya. "Ingat! Hanya La

dia tidak membutuhkan seorang istri. Apa secara tidak langsung dia mengatakan bahwa ia menikah hanya karena La

erahan, takut pikiran yang terlalu

Dia berdiri dan menghampiriku sambil melipat kedua tangan di dada. Tatapannya begitu tajam, membuatku sedikit meringkuk, mirip

annya berkurang, beban hidupku malah makin bertambah. Ya, Mas Rangga adalah beban yang paling berat di hidupku saat

, agar tak menimbulkan suara yang akan membuat manusia di dalam sana kembali ke mode macan. Tunggu saja! Aku ti

*

kerut. "Komuknya dikondisikan, Neng. Kusut bange

ut jus alpukat milik Mela. Sensasi dinginnya mampu membuat tenggoro

laupun Pak Rangga terlihat acuh dan galak, seperti

a. Rasa lelah dan kecewa membuatku tak memiliki tenaga lagi. "Mel, gue mau kabur dari rumah aja, deh. Gue nggak ma

ini, kan, mau nikah

ak kecil. Seketika aku menegakkan tubuh. "Ini hanya mimpi, k

njerit sambil mengelus-elus anggota tu

adi gila,

m-dalam, dan membuangnya pelan-pelan. Inhale... exhale. Ril

agaimana lagi. Pasrah aja deh," k

a emang jod

langit kafe. "Ya, masa jodoh gue mantan suami kakak gue

depan wajahku. "Kalo lo mau jodoh kayak Mas Lee Jon

frustrasi yang sangat tinggi. "Tolong

dia juga tak tahu apa-apa. "Gue nggak bis

angga kami. Jadi bagaimana bisa hidupku akan sentosa? Membayangkan saja sudah membuatku dongkol. Kami akan berada di rumah yang sama, se-atap, tapi tidak se-asa. Eits, tunggu! Dari mana aku mengutip kalimat itu? S

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Lagi-Lagi Dijodohkan2 Bab 2 Negosiasi Yang Gagal3 Bab 3 Lamaran Yang Tak Kuinginkan4 Bab 4 Bukan Investasi5 Bab 5 Permintaan Konyol Lala6 Bab 6 Menikah Lagi (Rangga POV)7 Bab 7 Didewasakan Oleh Kakak Ipar8 Bab 8 Berseteru Dengan Calon Suami Masa depan9 Bab 9 Kontrak Kerjasama Yang Membagongkan 10 Bab 10 Dosen Singa Mulai Beraksi11 Bab 11 Resmi Menjadi Babu12 Bab 12 Suami Titisan Iblis13 Bab 13 Impossible!14 Bab 14 Perdebatan Unfaedah15 Bab 15 Cosplay Jadi Ibu Rumah Tangga16 Bab 16 Tidur Di Ranjang Yang Sama17 Bab 17 Kemesuman Para Cecunguk18 Bab 18 Udah Jebol 19 Bab 19 Kemarahan Bu Mega (Rangga POV)20 Bab 20 Perawan Tua Memang Menakutkan21 Bab 21 Panik22 Bab 22 Tamu Tak Diundang (Rangga POV)23 Bab 23 Tetangga Julid24 Bab 24 Hidup Tak Seindah Drama Korea25 Bab 25 Fakta Yang Menyakitkan (Mega POV)26 Bab 26 Wanita Tak Mau Kalah27 Bab 27 Rumor28 Bab 28 Aku Gila29 Bab 29 Kejadian Tak Terduga30 Bab 30 Canggung (Rangga POV)31 Bab 31 Tertangkap basah32 Bab 32 Menciptakan Satu Drama33 Bab 33 Sandiwara34 Bab 34 Ada Apa Denganku (Rangga POV)35 Bab 35 Dia Sudah Gila36 Bab 36 Perkara Agus (Rangga POV)37 Bab 37 Bimbang38 Bab 38 Tak Ingin Kalah39 Bab 39 Ditampar Kenyataan40 Bab 40 Melawan Hati41 Bab 41 Sahabat42 Bab 42 Pengakuan43 Bab 43 Benar-benar Menyukainya (Rangga POV)44 Bab 44 Pengungkapan Identitas45 Bab 45 Jujur Pada Devan46 Bab 46 Ada Apa Di Masa Lalu47 Bab 47 Curiga48 Bab 48 Curiga (2)49 Bab 49 Amarah Kinan (Rangga POV)50 Bab 50 Solusi Pada Masalah Rumah Tangga51 Bab 51 Calon Pelakor52 Bab 52 Gara-Gara Bu Mega53 Bab 53 Tak Bisa Dibiarkan (Mega POV)54 Bab 54 Ngidamkah 55 Bab 55 Julidnya Tetangga56 Bab 56 Duka Nikah Muda57 Bab 57 Sebuah Rencana (MEGA POV)58 Bab 58 Terharu 59 Bab 59 Tak Sesuai Rencana (Mega POV)60 Bab 60 Apa Dia Berubah 61 Bab 61 Nakhoda Dan Awak Kapal