icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terpaksa Kawin Kontrak

Bab 3 Kecelakaan yang Berujung Memalukan

Jumlah Kata:1020    |    Dirilis Pada: 28/05/2023

t sih, aku hari ini. Mana yang keserempet mobil

emperhatikan mobil mewah yang ia serempet tadi. Mo

an ia akan dipanggil ke ruangan atasannya yang galak dan cerewet itu. Sejurus kemudian seorang supir yang berseragam hitam-

ya sang pemilik mobil mewah itu. Sudah dipastikan sang pemilik mobil past

Tau gak berapa uang yang harus dikeluarkan untuk memoles kem

pasti terlambat. Pasti nanti aku ditegur sama atasan saya." Alletha

rhat? Dasar gadis an

adis yang menyerempet mobilnya. Ia sampai melepaskannya kacamata hitamnya demi melihat dengan jelas wajah

ngkin gaji kamu cukup untuk mengganti kerusakan mobil

baik, ganteng, gak suka marah-marah kayak Bapak. Satu lagi, beliau pasti orangnya pemaaf," tutur Alletha dengan panjang lebar da

alam mobil mendengar pujian yang di ucapkan gadis yang menyerempet mobilnya. Tak ada rasa kesal ataupun marah pada gadis yang memakai rok span itu, bagi

Saya janji, saya tidak akan mengulanginya lagi," celetuk Al

harus tanggung jawab dulu!" gertak Pa

rik tangan saya, sih!" sahut Alletha den

n Alletha dari dalam mobil kini beranjak

m .

ilan sempurna layaknya seorang bos muda. Ia merasa kikuk sekaligus malu. Tapi ada sedikit rasa tenang dihati Alletha saat teringat perkataanya yang tadi, saat ia m

rnama Athala. "Mobilnya tergores karena gadis itu, Tuan," tuturnya t

sopirnya yang sedari tadi menunduk. Athala justru berjalan menghampiri Alletha yang sedari tadi bengong melihat ketampanannya. Alletha berpikir jika ia tidak akan mene

at cepat. Kini jarak antara A

iumku? Atau justru ia akan menamparku karena mo

sa mengancingkan k

-maksud

ganya membuat Alletha panas dingin, apalagi sa

natap ke arah ba

nya yang tidak benar. Bahkan ada satu bagian kancing yang tidak tert

laki-laki tampan yang disebut tuan muda itu memperhatikannya sedetail itu. D

m!" umpat Alleth

pesona melihat Athala tertawa. Ketampanannya semakin bertambah saat Athala tertawa. Jarang-jarang Athala tertawa lepas seperti itu. Apalagi ditempat umum seperti ini. Bahkan supir pribadinya pun merasa her

ada di pinggir jalan raya. Ia langsung menghe

bisikan satu kalimat tepat di telinga Alletha. Kemudian ia beranjak pergi meninggalk

hnya lecet akibat gadis itu. Tapi Athala tak menghiraukan perkataan supirnya, ia

muda, tapi ...." Ucapannya terpotong saat Athala memerintahkan untuk segera menjalankan mobilnya. Mau tak ma

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Ditagih Rentenir2 Bab 2 Mahar untuk Alletha3 Bab 3 Kecelakaan yang Berujung Memalukan4 Bab 4 Persiapan Menyambut Sang Pemilik Perusahaan5 Bab 5 Kedatangan Pemilik Perusahaan6 Bab 6 Akhirnya Bertemu 7 Bab 7 Gara-Gara Miss Margareth8 Bab 8 Untung Ada Siska9 Bab 9 Memergoki Ronald10 Bab 10 Kenyataan yang Menyakitkan11 Bab 11 Dewi yang Terus Beralasan12 Bab 12 Menolak dengan Tegas13 Bab 13 Putri Kesayangan Ayah14 Bab 14 Mencari Pinjaman15 Bab 15 Mempertahankan Harga Diri16 Bab 16 Mencari Tau 17 Bab 17 Berdua dalam Lift18 Bab 18 Lebih Memilih Uang19 Bab 19 Informasi Tentang Alletha20 Bab 20 Athalla yang Terlalu Bucin21 Bab 21 Menuju Ruang Big Bos22 Bab 22 Menghadapi Dua Pria Absurd23 Bab 23 Tawaran Kerjasama24 Bab 24 Menunggu Jawaban25 Bab 25 Pilihan yang Sulit26 Bab 26 Satu Lift Bersama CEO27 Bab 27 Mengikuti Alletha28 Bab 28 Mengalah Demi Alletha29 Bab 29 Siapa Artis itu 30 Bab 30 Memergoki Pamella31 Bab 31 Pilihan yang Sulit32 Bab 32 Mengambil Keputusan33 Bab 33 Tidak Ada Pilihan Lagi34 Bab 34 Penjelasan Pamella35 Bab 35 Merayu Athalla36 Bab 36 Curiga37 Bab 37 Mengerjai Pamela38 Bab 38 Pamella Terus Menggoda39 Bab 39 Hampir Saja40 Bab 40 Mengajak Athalla Pulang Bersama41 Bab 41 Kebut-kebutan42 Bab 42 Ketiduran43 Bab 43 Akhirnya Makan Juga44 Bab 44 Obrolan di Rumah Sakit45 Bab 45 Memancing Perasaan Alletha46 Bab 46 Didesak untuk Segera Menikah47 Bab 47 Kebetulan48 Bab 48 Bertengkar Hebat49 Bab 49 Meminta Restu50 Bab 50 Meyakinkan Kakek Rama51 Bab 51 Terpaksa Berbohong52 Bab 52 Permintaan Dadakan53 Bab 53 Make Over Alletha54 Bab 54 Bersyukur55 Bab 55 Perhatian Athala56 Bab 56 Kontrak Kerjasama57 Bab 57 Kembali ke Kantor58 Bab 58 Membawa Semua Barang59 Bab 59 Mengunjungi Rumah Alletha60 Bab 60 Persiapan Lamaran61 Bab 61 Kembali ke Rumah Alletha62 Bab 62 Kedatangan Kakek Rama 63 Bab 63 Athala Terpesona64 Bab 64 Kedatangan Ronald65 Bab 65 Meminta Kembali Uang Mahar66 Bab 66 Barang- Barang Mewah untuk Alletha67 Bab 67 Akhir Cinta Athalla dan Alletha