icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kau Curangi Aku

Bab 5 Apa Yang Mereka Lakukan Di Sana

Jumlah Kata:1014    |    Dirilis Pada: 13/04/2023

dalikan lagi mobil dengan kecepatan yang stabil. "Jang

a?" tanya May

a saja. Jadi kalau Ibu Inaya tanya ka

mpul melihat Ray yang hanya bisa menghela

Nona ter

asuk kau. Jujur, di dalam hidupku setahun terakhir ini hanya ad

a dibalik semua ini dan k

kau tau so

tuh cinta padamu. Kau bagi mereka ada

pitkan matanya mencoba mencerna apa

lah kenapa sasaran mereka berpindah k

ang begitu lembut meski nampaknya

adi menatapku

m sesaat mencari alasan apa yang tepat untuk menggambarkan kekagumannya it

saja disuruh kencan dengan Mike pada

l itu?" tany

ka begitu membenci ayahku sampai membuat ayah

sampai aku tak tau so

," jawab

ngapain aja sampai gak sadar diri!" kes

ya. Kamu bertanya-tanya

Kamu ini! Aku

ntai saja, Non. Santai saja. Ngopi dulu!" tambah Ray

masih saja bi

rahan gadis manis pemarah ini. "Kau terlalu serius menghadapi hidup. Lihat

ucap Maya saat mobil mulai memasuki sebuah perumah

orang yang kau benci di sana!" tutur Ray lalu me

u ayahku punya ru

, tempat ayahmu berbisnis. Masa kau t

k Maya seakan menyesali ketidak perha

hasia. Kami yang bekerja di rumah juga kadan

tapi k

ena tau jika semua ditunjukkan takutnya ada or

n seru ini dengan sang supir, tapi Maya sungguh l

sambil menoleh ke arah Ray memberi isyara

asang kunci yang sengaja diletakkan di sana. "Ini! Dapat!" R

bukanya, kemudian melangkah masuk lebih dulu untu

badannya melihat benda-benda antik yang tersimpan rap

erapa benda hilang dari tempat penyimpanan!" tegas Ray lalu menghela nafasnya lega

ada Inaya kalau aku di sini dan

tau tempat ini rahasia. Jadi aku tak mungkin m

kan bilang

ja kau di hot

angkah menuju sebuah kamar yan

eterpuruk yang dikatakan orang-orang," bisik Maya lega lalu membaringkan tub

a, ibu tiri Maya. Dia tau wanita ketus itu harus tau dima

tengah lalu membaringkan tubuhnya yang lelah. Matanya perlah

*

kan H

matahari pagi mulai menyelinap masuk k

di samping tempat tidur sembari meraih ponse

harusnya ada di kampus untuk melanjutkan kuliahnya. "Su

marin lelah menangis. Dia tau dia butuh waktu untuk meluapkan

mbil beberapa kali me

tanpa bergerak sedikit

h, aku ma

a, aku mala

engalami serangan jantung. Ini aku baru

-jelas kemarin masih berbincang de

dia lalu membuka pintu dan menatap Ray dengan mata yang

pasti karena

embawa ayahku

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka