icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

MANDUL

Bab 2 PAK MARJAN, TETANGGA JULID

Jumlah Kata:1183    |    Dirilis Pada: 13/03/2023

emosinya. Dan hal itu bisa ia lakukan dengan menjauhi orang-orang itu. Dia butuh waktu untuk menyembuhkan hatinya. Hal ini y

ertuanya itu. Dan setiap minggu pun, Yanto ke rum

esini?" tanya Bu Ami kala melihat Ya

ornya banyak kerjaan," j

jauh. Tidur di sini saja, ya. Besoknya berangkat kerja dari sini,

gnya yang sudah kusut itu. Katanya itu guling kenangan," ja

ertanyakan soal cucu kepada Izza ataupun Yanto. Beliau juga cuek soal kehamilan dan momong

Perihal tempo hari." Bu

aitu panggilan untuk an

usah minta maaf juga. Toh bukan salah ibu, kan?"

telah resepsi pernikahan adikmu, Ragil. Dia tiba-tiba bila

na ibu mau cerita ke istrimu soal kabar ini? Pasti dia sedih, pasti dia kecewa. Terus ibu cerita ke mbakmu Si Nana, Ibu bilang gimana ini, Nduk? Asih, adikmu itu hamil, dan sudah memasuki bulan ke-5. Padahal, res

WA. Tapi dia kuat kok. Ibu gak usah kh

udah gak lembur-lembur, ajak dia ke

Jawab Yan

ita tentang hal-hal konyol. Bu Ami bercerita tentang rutinitasnya mengolah sawah dan tak terasa senja mulai

****

sjid. Ada acara mengaji rutin di sana setiap malam jumat

bersama kakak

andung Izza. Jadi, Yanto dan Saipul

bat." Yanto memanggil Saipul dari paga

erapa jamaah sudah datang. Tapi, Pak Ustadz belum datang. Ad

dekat saya." Laki-laki paruh baya itu memangil

anya sangat lantang kalau berbicara, dan selalu berbicara d

sudah penuh. Akhirnya, mereka pun duduk di sebelah Pak Marjan. Sambil menunggu

nya anak. Rugi lhoh. Lihat tuh kakak iparmu, si Saipul, langsung jadi thooh? Nikah, kawin, langsung bunting tub istrinya. Pintar bikin

ing, Mas. Sungguh. Apa mau saya ajari caranya?" Mulut Pak

a yang menanggapi dengan tertawa. Mungkin dikira ini ad

dari Pak Marjan. "aya pindah di dekat pintu saja, Mas. Samb

datang. Ngaji dimulai seperti

lan bersama beberapa warga lain. Tiba-tiba P

ngan kalian KB ya? ngapain KB sih? Waah pasti kalian gak

edanya deng

juga beriringan beberap

i lhoo, Mas Yanto ini, sudah lama menikah, tapi is

masikan kemerdekaan di tenga

nggapi laki-laki macam Pak Marjan. Yanto juga tau diri, ia di kampu

i, Yanto khawatir jika ada warga lain yang ikut-ikutan menimpali. Dan Yanto juga tidak mau jika tiba-tiba ia kehilangan

***

nti baju dan duduk di depan TV. Izza

depan gak ikut pengajian y

pa sayang?"

lan agak malem pulangnya. Tadi pak bo

yampe rumah. Jadi, gak bisa ikut ngaji. Gak papa yaa ak

istrinya tak ikut bersedih at

Marjan yang sudah lama usil me

juga bisa. Banyak media buat kita nambah ilmu agama kok," jawab Izza

am hatinya ada luka. Yaah... dan l

jan di pengajian, akan membuat Ya

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka