Cinta yang Tersulut Kembali
Kesempatan Kedua dengan Sang Miliarder
Mantanku yang Berhati Dingin Menuntut Pernikahan
Cinta Setelah Perceraian: Mantan Suami Ingin Aku Kembali
Cinta di Jalur Cepat
Balas Dendam Manis Sang Ratu Miliarder
Gairah Liar Pembantu Lugu
Jangan Main-Main Dengan Dia
Aku Jauh di Luar Jangkauanmu
Mantan Istri Genius yang Diidamkan Dunia
"Tidak, tidak, tidak! Bagaimana mungkin ...?" ucap Yvonne Tristan sambil menatap hasil tes kehamilan di tangannya. Tertulis di sana bahwa dia sudah hamil selama dua bulan.
Tidak ada mimpi buruk yang lebih besar dari yang pernah dia alami dua bulan lalu. Di pesta pertunangannya sendiri, dia secara tidak sengaja memergoki adiknya meniduri tunangannya, Vilbert Devano.
Merasa patah hati, dia meminum alkohol sampai tidak sadarkan diri. Dalam situasi itu, dia tidak sengaja masuk ke kamar hotel yang salah. Malam itu, dia berhubungan intim dengan pria asing.
Pria asing itu tidak bisa melepaskan tangannya dari tubuhnya. Di kamar dengan pencahayaan yang remang-remang, dia menekan Yvonne ke tempat tidur dan dengan paksa melakukan hubungan badan dengannya.
Memikirkan apa yang terjadi malam itu masih membuatnya merinding. Tidak peduli bagaimana dia menangis dan mencoba untuk melawan, pria itu tidak berhenti. Keperawanannya yang dia pertahankan selama 20 tahun diambil oleh seorang pria yang dia tidak tahu seperti apa rupanya.
Tangan Yvonne bergetar sampai hasil tes tersebut jatuh ke lantai. Dalam sepersekian detik, entah dari mana tangan halus terulur dan mengambilnya.
"Apa ini? Kakak hamil?!" teriak Natalia Tristan, adik tirinya, dengan keras.
"Tutup mulutmu!"
Ini membuat Yvonne sangat kesal dan malu. Atas nasib malangnya ini, dia menyalahkannya pada Natalia dan Vilbert, si bajingan tidak setia itu. Lagi pula, dia tidak akan mabuk dan masuk ke kamar yang salah jika mereka tidak bermain di belakangnya!
Sayangnya, Natalia bukan orang yang bisa membungkam mulutnya. Setelah diomeli barusan, dia dengan sengaja menaikkan volume suaranya.
"Astaga, Kakak! Jika aku tidak salah ingat, Kakak masih berpacaran dengan Vilbert dua bulan lalu, kan? Bagaimana bisa Kakak hamil? Apa Kakak berselingkuh di belakangnya?"
Tentu saja tidak! Dia tidak pernah melakukan hal tidak bermoral seperti itu.
Mata Yvonne melemparkan tatapan tajam ke arah Natalia sekarang. Wanita jalang ini begitu berani menuduhnya selingkuh saat dia tidur dengan Vilbert di pesta pertunangannya! Apa Natalia menderita amnesia, atau dia hanya tidak tahu malu?
"Jangan berani-berani menuduhku melakukan hal tidak bermoral. Aku tidak pernah berselingkuh dari Vilbert! Selain itu, apa kamu tidak merasa malu atau takut? Apa kamu tidak takut aku akan memberi tahu seluruh dunia bahwa kamu adalah wanita yang tidur dengan tunangan kakaknya sendiri?"
Bibir Natalia melengkung ke atas, membentuk senyum tipis. Dia menggoyangkan selembar kertas di tangannya dan berkata, "Silakan saja jika kamu punya nyali. Faktanya tetap nyata bahwa kamulah pelacurnya di sini. Kamu berselingkuh saat masih bertunangan. Lagi pula, akulah tunangan Vilbert sekarang. Bahkan jika kamu memutuskan untuk memberitahukan hal itu pada publik, aku tahu bagaimana caranya untuk melindungi diriku sendiri. Justru kamu yang pada akhirnya akan menjadi bahan tertawaan!"
"Yvonne!"
Suara raungan penuh amarah datang dari pintu. Ayah mereka, Daniel Tristan datang dan mendaratkan sebuah tamparan keras ke pipi Yvonne.