Goyangan Panas Ibu Mertua

Goyangan Panas Ibu Mertua

Kendari_Delvitha

5.0
Komentar
51.6K
Penayangan
25
Bab

M-mama? Sedang apa Mama disini?"Tanya Rudi yang tiba-tiba merasakan ada tangan yang ada di bahunya saat ini. "Mama haus," ucap Nina yang sedang asik memainkan tangannya di area punggung menantunya itu. " Jangan begini,ma! Mama jangan lupa kalau aku adalah menantu Mama,suami dari anak kandung Mama sendiri," ucap Rudi yanh berusaha untuk mengingatkan Mama mertuanya itu dan sambil melepaskan tangan Nina dan menjauh dari tempat Nina berada. Melihat reaksi sang Menantunya itu, Nina yang haus akan belaian itu,bertekad untuk mendapatkan Rudi malam itu apapun caranya. Tiba-tiba sebuah ide muncul didalam pikirannya,-

Bab 1 Episode 1

"Bagaimana para saksi?" Tanya pak penghulu yang sedang menikahkan Rudi dengan Vanessa.

"Sah," jawab semua para tamu undangan yang hadir pada siang hari itu.

Akhirnya pernikahan Vanessa dan Rudi berakhir dengan ending yang sangat membahagiakan mereka semau. Pernikahan yang sangat di nantikan oleh kedua sejoli itu akhirnya terlaksana sesuai dengan keinginan mereka tentunya.

Malam harinya,

Ketika semua tamu undangan sudah pergi dan menyisakan para kerabat dekat dan jauh yang menginap di rumah keluarga Wiratama saat itu.

Vanessa dan Rudi memilih untuk masuk ke dalam kamar,karena serangkaian acara pernikahan mereka sudah usai, walaupun terlihat kelelahan dan mereka sudah berada di kamar,tetap saja raut bahagia tidak bisa di sembunyikan di balik wajah kedua sejoli itu.

" Mas,kamu mau mandi dulu gak?" Tanya Vanessa kepada suaminya itu.

Tetapi Rudi yang di tanya malah sedang asyik mengunci pintu kamar.

" Lah,kok pintunya di kunci sih,mas? Kita belum makan malam loh?" Ucap Vanessa mengingatkan.

" Kita sekarang kan sudah sah,sayang! Mas lebih menginginkan makam malam yang lain,dari pada makan malam bersama yang lainya," ucap Rudi sambil mendekat kearah istrinya itu.

"Degh. Jantung Vanessa langsung berdetak lebih cepat dari sebelumnya, walaupun dia mengetahui kalau saat ini mereka sudah menjapasangan yang halal,tetapi, perkataan Rudi barusan berhasil membuat Vanessa terkejut dan merasa malu,padahal hal ini sangatlah lumrah di ucapkan olwh pasangan yabg baru menikah.

Melihat Rudi yang semakin dekat ke arahnya, membuat Vanessa semakin salah tingkah," apakah mas Rudi akan meminta hak nya sekarang? Secara ini adalah malam pertama kami," ucapnya dalam hati.

Rudi yang melihat perubahan di wajah istrinya itu,semakin tersenyum melihat wajah istrinya itu terlihat sudah seperti kepiting rebus, Rudi sangat mengetahui kalau saat ini istrinya itu sedang malu,melihat semua yang di lakukan Rudi kepadanya. Oleh karena itu, Rudi memilih Vanessa sebagai istrinya.

Kecantikan alami Vanessa dan sikapnya yang sopan dan ramah kepada semuanorang membuat Rudi, menjatuhkan pilihannya kepada Vanessa yang ternyata memiliki perasaan yang sama terhadapnya.

Paras Rudi yang sangat sempurna,membuat semua orang yang berada di dekat Rudi merasa iri,dan mereka menyayangkan pilihan Rudi ternyata jatuh pada Vanessa yang notabenenya bukanlah gadis impian Rudi selama ini.tetapi, Rudi sama sekali tidak peduli,baginya,pacar boleh saja cantik dan harus sepadan dengan ya,namun kalau untuk menjadi istri,harus berasal dari seorang istri yang baik akhlaknya dan juga bisa membuat Rudi kembali ke jalan yang benar.

Rudi semakin dekat ke arah Vanessa,

Di tengah kegugupan yang dia rasakan," M- mas? A--aku mau mandi dulu,gerah soalnya," ujar Vanessa sambil berbicara dengan terbata-bata.

"Kamu takut,sayang? Kamu merasa kepanasan? Padahal kan AC di kamar kita udah nyala loh?" Rudi semakin membuat istrinya itu salah tingkah.

" Eh,iyakah?" Mungkin karena pakai baju ini mas,aku merasa kegerahan,aku mau ganti baju dulu,mas. Sekalian mau bersih-bersih," ucapnya.

"Sini,biar aku bantuin kamunya,pasti jauh lebih cepat selesainya kalau kita buka berdua," tangan Rudi sudah berada di belakang bjmaju pengantin istrinya itu.

" Ja- jangan mas,a- aku--"

"Sssst," Rudi malah menutup mulut istrinya itu dengan tangannya.

Rudi mulai mendekatkan wajahnya ke arah istrinya itu, Vanessa pun akhirnya memejamkan matanya dan menunggu pasrah apa yang akan di lakukan oleh suaminya itu selanjutnya.

Dengan satu tarikan saja,gaun yang dikenakan olwh Vanessa berhasil lolos dari tubuh rampingnya itu,dan terlihatlah oleh Rudi seluruh bagian tubuh istrinya itu.

Vanessa yang menyadari kalau saat ini dia sudah tidak memakai pakaian tadi,secara refleks langsung menutup bagian tubuhnya yang pastinya sangat membuat Vanessa malu.

" Kenapa di tutup,sayang?"

" A-aku malu,mas! Lebih baik aku mandi sekarang,aku sudah sangat bau ini," ucapnya sambil berlalu dari hadapan Rudi.

Namun,belum sempat dia berjalan ke kamar mandi, Rudi yang sudah gemas mwlihat tingkah malu-malu istrinya itu,langsung membopong tubuh istrinya itu untuk masuk kedalam kamar mandi yang ada di dalam kamarnya itu.

" Mas? Apa yang kamu lakukan? Turunkan aku!" Teriak Vanessa.

" Aku nggak mau, bukannya sudah aku katakan sama kamu,kalau aku yang akan membantumu untuk membersihkan diri? Kita kan sudah suami istri Van, masak iya kamu masih malu Sama aku?" Tanya Rudi.

" Iya mas, tapi turunin aku dulu dong,masak iya kamu mau bopong aku begini? Aku berat loh mas," Vanessa sedikit mengiba agar suaminya itu bisa menurunkan dirinya,tetapi, semua itu percuma saja,karena dia tetap saja tidak akan di turunkan oleh Rudi.

Mereka pun akhirnya masuk kedalam kamar mandi bersama, Rudi menurunkan Vanessa di dalam bathtub dan dia pun ikut berendam di sana.

"Mas,kamu keluar saja ya,aku risih kalau mando begini,apalagi nanti ada yang nyariin kita loh mas,kan kita juga yang malu," ucap Vanessa.

" Kalau aku gak mau? Kenapa sih kamu itu, tertarik banget mau ngusir aku dari sini? Van,mulai sekarang kamu harus terbiasa melihat aku yang selalu gentayangan di sekitaer kamu,karena aku gak mau jauh-jauh dari istriku ini," jawab Rudi sambil menoel hidung istrinya itu.

" Memangnya kamu hantu,bisa gentayangan ha?" Tanya Vanessa sambil tersenyum kepada suaminya itu.

Sambil terus bercanda, akhirnya mereka berdua berhasil menyelesaikan pembersihan diri dan kembali ke kamar.

" Mas,aku lupa kalau kita gak bawa handuk, bagaimana ini? Tanya Vanessa.

" Yaudah sih, tinggal masuk aja ke kamar,kan gak bakal ada orang juga yang masuk ke dalam kamar kita," ucapnya santai.

"Gak mungkin lah mas,nanti lantainya basah mas,bisa saja kita terpeleset karena air mandi yang belum di keringkan ini,"kata Vanessa.

" Kami terlalu mempersulit dirimu sendiri Van,lagian kan yang ada di dalam kamar itu hanya kita berdua,kalau kita mengingat dan berhati-hati gak akan ada yang terjatuh sayang," Rudi berusaha menenangkan Vanessa.

" Yasudah,Mas. Aku keluar dulu kalau gitu,sekalian mau ngambil handuk buat kamu dan lebih baik kamu tunggu aku disini saja,tutup mata kamu ya mas,jangan sampai di buka sampai aku keluar dari kamar mandi ini," ujar Vanessa mengingatkan.

" Baiklah," Rudi menuruti saja keinginan istrinya itu,permintaan itu terlalu konyol menurutnya,padahal dia baru saja sudah melihat semua yang ada di dalam diri istrinya itu, Tetapi,mungkin saja Vanessa lupa kalau mereka baru saja bersama.

Vanessa mulai berjinjit untuk keluar dari kamar mandi,setelah dia memastikan kalau Rudi tidak melihat dalam keadaan bugil begitu,sambil menutup area sensitif nya,dia perlahan berjalan keluar dari sana,

Apakah Rudi menutup matanya? Atau malah menikmati pemandangan yang sangat indah di depan matanya itu?

Pastinya kalau di lihat pun gak ada masalah,kan udah halal,tapi ini baru pertama kalinya dia bersama dengan wanita yang dia belum terlalu di kenalnya, bagaimana reaksinya?

Lanjutkan Membaca

Buku lain oleh Kendari_Delvitha

Selebihnya

Buku serupa

Gairah Liar Perselingkuhan

Gairah Liar Perselingkuhan

kodav
5.0

Kaindra, seorang pria ambisius yang menikah dengan Tanika, putri tunggal pengusaha kaya raya, menjalani kehidupan pernikahan yang dari luar terlihat sempurna. Namun, di balik semua kemewahan itu, pernikahan mereka retak tanpa terlihat-Tanika sibuk dengan gaya hidup sosialitanya, sering bepergian tanpa kabar, sementara Kaindra tenggelam dalam kesepian yang perlahan menggerogoti jiwanya. Ketika Kaindra mengetahui bahwa Tanika mungkin berselingkuh dengan pria lain, bukannya menghadapi istrinya secara langsung, dia justru memulai petualangan balas dendamnya sendiri. Hubungannya dengan Fiona, rekan kerjanya yang ternyata menyimpan rasa cinta sejak dulu, perlahan berubah menjadi sebuah hubungan rahasia yang penuh gairah dan emosi. Fiona menawarkan kehangatan yang selama ini hilang dalam hidup Kaindra, tetapi hubungan itu juga membawa komplikasi yang tak terhindarkan. Di tengah caranya mencari tahu kebenaran tentang Tanika, Kaindra mendekati Isvara, sahabat dekat istrinya, yang menyimpan rahasia dan tatapan menggoda setiap kali mereka bertemu. Isvara tampaknya tahu lebih banyak tentang kehidupan Tanika daripada yang dia akui. Kaindra semakin dalam terjerat dalam permainan manipulasi, kebohongan, dan hasrat yang ia ciptakan sendiri, di mana setiap langkahnya bisa mengancam kehancuran dirinya. Namun, saat Kaindra merasa semakin dekat dengan kebenaran, dia dihadapkan pada pertanyaan besar: apakah dia benar-benar ingin mengetahui apa yang terjadi di balik hubungan Tanika dan pria itu? Atau apakah perjalanan ini akan menghancurkan sisa-sisa hidupnya yang masih tersisa? Seberapa jauh Kaindra akan melangkah dalam permainan ini, dan apakah dia siap menghadapi kebenaran yang mungkin lebih menyakitkan dari apa yang dia bayangkan?

Cinta yang Tersulut Kembali

Cinta yang Tersulut Kembali

Calli Laplume
4.9

Dua tahun setelah pernikahannya, Selina kehilangan kesadaran dalam genangan darahnya sendiri selama persalinan yang sulit. Dia lupa bahwa mantan suaminya sebenarnya akan menikahi orang lain hari itu. "Ayo kita bercerai, tapi bayinya tetap bersamaku." Kata-katanya sebelum perceraian mereka diselesaikan masih melekat di kepalanya. Pria itu tidak ada untuknya, tetapi menginginkan hak asuh penuh atas anak mereka. Selina lebih baik mati daripada melihat anaknya memanggil orang lain ibu. Akibatnya, dia menyerah di meja operasi dengan dua bayi tersisa di perutnya. Namun, itu bukan akhir baginya .... Bertahun-tahun kemudian, takdir menyebabkan mereka bertemu lagi. Raditia adalah pria yang berubah kali ini. Dia ingin mendapatkannya untuk dirinya sendiri meskipun Selina sudah menjadi ibu dari dua anak. Ketika Raditia tahu tentang pernikahan Selina, dia menyerbu ke tempat tersebut dan membuat keributan. "Raditia, aku sudah mati sekali sebelumnya, jadi aku tidak keberatan mati lagi. Tapi kali ini, aku ingin kita mati bersama," teriaknya, memelototinya dengan tatapan terluka di matanya. Selina mengira pria itu tidak mencintainya dan senang bahwa dia akhirnya keluar dari hidupnya. Akan tetapi, yang tidak dia ketahui adalah bahwa berita kematiannya yang tak terduga telah menghancurkan hati Raditia. Untuk waktu yang lama, pria itu menangis sendirian karena rasa sakit dan penderitaan dan selalu berharap bisa membalikkan waktu atau melihat wajah cantiknya sekali lagi. Drama yang datang kemudian menjadi terlalu berat bagi Selina. Hidupnya dipenuhi dengan liku-liku. Segera, dia terpecah antara kembali dengan mantan suaminya atau melanjutkan hidupnya. Apa yang akan dia pilih?

Bab
Baca Sekarang
Unduh Buku