Ada Apa Dengan Arendra?
t Anayra menurunkan busurnya sebentar,"Siapa yang datang?" tanyanya pada
pasangan yang Ayah
ngnya menjadi istrinya datang kemari? Ia tersenyum dibalik cadarnya,segera mengangkat
da Abi untuk mempertimbangkan pertemuan tapi dia dengan beraninya kemari. Apa aku panah dia saja d
pernah salah sasar
akah yang datang benar-benar dia atauk
mamnya,kembali berlatih memanah. Ini adalah kegiatan paginya atau mungkin runinitasnya
hnya pada seseorang yang baru saja datang,lihatlah? Dugaannya benar bukan? Dia pasti akan kemar
? Jantung a
presi santai,"Bagaimana kalau kamu mem
. Saat melakukan olahraga ini,menurutnya hanya satu kuncinya yaitu kepercayaan diri.
miku ternyata seorang pembual. Saya yakin dengan kata itu anda sudah berhasil mengelabui banyak
usnya. Ini adalah Pelepas penatnya dari
kan. Perempuan bercadar namun memiliki pemikiran yang cerdas dan pandai memanah," sama sekali
adi kandidat yang gugur diantara banyaknya peminang yang berdatangan." Lanjutnya,tidak memperd
kang sana sedikit mengusiknya,t
l menjadi pemenang selayaknya kamu yang mema
a berikan kepada saya andaikan saya bersedia menjadi pengantin perempuan anda di pelaminan? Anda lihat di sekeliling? Saya sudah mempunyai se
Anayra Az-Zahra adalah satu-satunya pebinis pere
,"Aku akan memberikan ap
gkah,memandang hala
kahan harus melibatkan sedikit kepercayaan demi tercapainya kesuksesan di dunia. Anda? Di negara ini,tidak ada yang tidak tahu bag
na.
. Ikut memandang halaman luas yang sedang dipandang oleh perempuan yang berhasil membuatnya ter
namun dengan mata tajamnya membuat semua orang bahkan musik terhenti. Saat pembicaraan bisnis pun,Anayra hanya be
i. Terkadang,memilih suami berarti sedang memilih bagaimana seharusnya masa depan kita sendiri,maka dengan jaminan nyawa Anda,saya akan me
hanya memerluk
hat semua bayangan masa depan. Aku serasa melihat masa depanku yang di
ini? Penasaran dengan wajahku? Tubuhku atau mau memperlihatkan kepada semua orang bahwasan
ara lagi,ia merasa perbinc
nakan jilbab lebar. Aku sama sekali tidak memperdulikan bagaimana kamu sehabis menikah nanti,yang yang aku yakini adalah aku ingin menikahimu k
apa aku memamerkan milikku pada publik? Bukankah lebih mengasikkan aku memilikin
ngkinan yaitu keberhasilan mencapai sasaran atau kegagalan karena kesannya terlalu terburu-buru." Fok
ng akan aku dapatkan darimu,Arendra," kini cara bicaranya
njadi seseorang yang bukan aku lagi,"
dra yang sangat terkenal dengan sikap ramahnya,terpujinya,murah senyumnya serta kepribadiannya yang sempurn
lu memanah kepalamu hingga menembusnya? Bukankah ini solusi yang bagus? Tidak akan ada yang tahu bahwa aku yang melakuk
yang takut akan keramaian dan suara peluru? Untuk apa aku menikah dengan laki-laki yang takut pada kegelapan dan tak mau bepergian sendirian? Hahaa,untu
ang ada di punggu
asalah apapun. Untuk apa aku menikah dengan laki-laki yang sampai sekarang masih di incar oleh keluarganya s
meneri
ni. Matanya memandang bagaimana banyaknya bodyguard yang
t aku bertanya apakah aku menerimanya
pa
u tahu apa yang dia lakukan selayaknya langit yang mengantarmu memanah den
aknya aku yang begitu yakin saat melepaskan anak panahku di bidikan sana. Kamu akan memberikan apapun yang kumau sebagai imbalannya,aku akan mengeluarkanmu dari semua trauma ya
mun
am
i akan putus atau kapan aku ragu untuk melepaskan anak panahku
ini akan selalu kuat untuk membantuku,aku tidak seyakin itu apalagi memperbaikinya butuh banyak
menang atau yang gugur
uang bersama para ka
dak percaya pada selembar kertas yang mereka sodorkan,semua kandidat
posisi yang sama kedu
upa imb
,"Nyawaku? Kamu
ndang dengan abinya yang sejak tadi memperhatikannya di teras rumah mereka. Anayra menunduk sopan b
n emosi menarik tangan Arendra menjauh membawanya ke halaman luas agar tidak ada siapapun yang
striku sedang e
hwa mereka akan menikah dalam waktu dekat. Gila,Aren
a bodyguard Arendra maju namun tuannya melarang,para pelayan Anayra han
tepat disamp
lah jatuh cinta pada laki-laki gila yang ia ja