PERNIKAHAN DINI
aja. Mana person
a dengan Gerald, Kevin, dan Diaz.
mereka sel
ingan juga bolo
sa nimbrung, duduk disamping Ketrin d
ak gitu,"
ya, sih, demam sema
kinan benar Anara sakit, karena tidak mungkin D
k jenguk?" t
Masalahnya gue harus temenin Mama
lagi sama Papa ju
ia. Ini baca pesan dari Mama," tukas
ersenyu
rumah tanpa harus membawa Ketrin. Pasalnya,
bicarakan sama lo," uc
gadis itu. "Gue n
, sih, Diaz!"
diem, Ket!
h baik, ia menghampiri Anara dan Dika di rumah. Ada
ut," pam
na lo?" t
sahut Ge
Gerald ingin ke rumah kontrakan Dika, melihat keadaan
*
egan mengusir anak sulungnya itu. Vika tidak terla
nya yang sudah tidak sekamar lagi. Vika bahkan seseka
Papa," tutur Megan
ra udah pesan oj
ra mau naik motor ke sekolah, bahkan
k ojol," si
tandas Leora, masih
ada Vika yang biasanya mengurus sarapannya. Da
ngkat ke Thailan
, yang harus dibawakan hadiah setiap Papa
nya dengan abang kamu i
epala banget nggak mau ngerestui hub
p tajam anak
k mau ngurusin Papa. Mungkin sebentar lagi, Le
n kamu!" ha
n tak kalah sengit. "Apa su
ri, ketimbang perasaan abang!" Leora b
" teria
ari hadapan Papanya. Setidaknya, Leora sudah
u kali sapuan tangannya, semua pirin
ih pergi, begitu juga dengan istrinya. Megan harus menarik k
anya, Megan akan
*
a cowok itu memergoki pasutri muda yang berpeluka
ang terjadi diantara keduanya
iapa?" tanya Anara. Gadis itu membawa secangk
ab Gerald, menu
ni. Terlihat nyaman untuk pasangan m
mam?" tanya Gerald
reksi Anara. "Nggak m
nya pada Dika. "Bisa saki
mpar buku paket Anara yang
Anara. Perut gadis itu sudah lebih membuncit dari penglihatan
dalam masalah ini, dan menggan
Sebaiknya, Anara berhenti
alu memandang Di
t Dika, pasrah. Dika takut kat
kut aja lo kena bul
-sudah terjadi di sekolah, malah menimpa dirinya. Tapi,
nggak bisa duduk di bangku universitas, pal
Anara. Cepat atau lambat, semua ini pasti terungkap juga. Bah
iran Dika saat ini. Jadi, Anara harus meyakinkan Dika, sama seperti laki-l
g tangan Anara, menghadapi kejamnya dun
*
nar-benar istirahat di rumah. Setelah Gerald pulang, Anara
?" tany
ada yang nemenin tidur k
ara menata
a tidur menelungkup diatas kasur Anar
tu, mungkin juga karena hamil muda. Padaha
ue nggak bakal peluk lo. Ini g
ranjang. Ia duduk disana, dan memperhati
lihatin
? Ini aja udah bulan november, perut lo u
n gede dulu sampai aku lulus se
a gitu!"
ngan cepat gede. Mamanya
mengulang p
an anak aku,
r dengan apa yang baru ia ungkapkan. Gadis itu per
ilnya,
erkataan Dika. Ia sadar den
-b
banget,"
nara me
au gue dipanggil apa?"
apa?" Terdengar nada bicara
sebentar, ia lalu mengubah posisinya m
sembur
! Biar agak beda sama
nutup sebatas pinggang. Dika pun ikut berbaring, menatap langit-
amat, tapi dia manis dan romantis. Hidungnya mancung, kulitnya sawo matang. Manik
l SMA Kencana sejak dua tahun terakhir ini. Pernah menjadi s
mengikat. Dika mengakui, bahwa dia bukan y
n gue gitu? Ud
ya ketika sadar bahwa cowok
akhirnya Anara sendiri yan
isa ngertiin kita ng
pa yang dimak
gga punya orang tua seperti kita. Punya