My Absurd CEO
AN ANAK
Matanya yang semula berbinar pun berubah menjadi nanar. Lagipu
mewarnai hanya
wajah ceria tanpa dosa. Sontak laki-l
yang masih memak
tidak paham mengapa ia melakukan hal demikian. Ia hanya merasa
mm
oba berpikir dengan logikanya. Mengapa per
le
ya ayo j
uap begitu saja saat melihat gadis disampingnya sudah bersiap mengenakan sabuk peng
. Banyak sekali yang ingin ia tanyakan pada laki-laki yang mengaku rekan bisnis ayahnya itu. Tunggu,
lanya pelan menampik perasaan aneh yang ti
ggak?" tanya En
akan apa yang ia pikirkan. Lagi-lagi gadis m
u emang
rlalu percaya diri itu. Tidak ingin Enzo terba
," sanggah Aylin memasa
an yang menjadi ciri khasnya. Aylin yang baru pertama kali datang ke petshop nampak begitu tertegun. Dengan heran ia melirik lak
gah berbisik tidak ingin ada orang
i nyali mungkin," j
itu mencubit pinggan
mencoba melepaskan dir
i nyali sih. Ada-ada aja kamu
anya bisa menahan tawa geli. Pantas saja Ibu paruh baya itu m
e
?! Batin Ayl
enasaran dengan gadis bertubuh mungil berseragam p
calon menantu," jelas Enzo menimbu
u Enzo. Entah mengapa ia sangat gugup layaknya seseora
.. A
ya
ukan Enzo yang menyebut dirinya s
nnya. Benar-benar terlihat seperti sepasang remaja yang baru saja puber
mencoba menutupi perasaan
panggil Bunda
aan Elena membuat Aylin salah tingkah tingkat dewa. Aylin mem
seorang wanita paruh baya yang
Aylin saling meng
ya yang lain layaknya seorang intel yang sud
celetuk Ibu-ibu semakin memanas. Ji
pun yang akan menjadi pendamping saya. Memangny
terlalu percaya diri. Namun apalah daya ia tid
an Adik ini jadi suram kalau nikah muda," i
ungkin kehidupannya suram," sanggah Ele
uskan untuk menggandeng Aylin kembali memasuki mobil. Percuma s
a," ucap Elena mengusap surai h
an tatapan mata fokus pada jalan raya. Tidak peduli dengan
konsep seperti apa??
k harus terorgan
Ibu dan anak itu. Enzo memang paling
ang gak jelas anaknya," ungkap Elena
n harus bersyukur
akukan itu untuk siapa. Pasalnya Aylin dan Elena berada di k
maksud harus ban
menyangkah Enzo. Walaupun Ibu dan Anak itu tidak pernah berh
dam apa sih?" t
ya karena ia khawatir gadis itu merasa tidak nyaman ber
unda pe
mbar Enzo mengintrups
ah ngidam es kepal tuh!"
rtawa mendengar pe
pal kok," ucap Enzo seraya memarkirkan mob
uh baya disampingnya den
naknya?" tanya A
dia si