icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

DINIKAHI CEO TAMPAN

Bab 7 Amar Sakit

Jumlah Kata:1131    |    Dirilis Pada: 09/06/2023

aja mas Amar pulang. Entah apa yang membuatnya pulang secepat in

? Bahkan ia terlihat lesu dan bany

lagi? Apa kamu sakit?"

ingin berist

i nya dan meraba kening mas Amar. Astaga badannya sa

ja di kamar." Ucapku mengajaknya masuk, tapi

isa pergi sendiri." Tapi baru sa

tu." Yang akhirnya ia menurut dan mau aku ajak masuk ke

amar kalau diem keliatan ganteng juga. Tapi kenapa kami harus menikah dengan cara seperti ini ma

ang akan terus berada di samping kita, yang akan merawat kita saat saki

ma mas Amar dengan sepenuh hati. Biarpun di

menurun. Saat aku sedang mengompres aku kaget melihat papa dan mamy mertua r

a di sana? Kenapa tidak masuk saja?" Namun, b

enikahi nya dengan anak mas Andi tidak sal

ku bilang, aku tidak aka

baiklah a

r tidak membolehkan siapapun imut campur dengan kehidupan kami. Bahkan kedua orang tua ku pun di larang terus menerus mengunjungi ku, seme

an jika tidak melakukan aktivitas apapun, di rumah sudah ada

emam seperti ini? Mamy p

h my, aku bai

apakah k

apa

ek aku menoleh ke kanan dan kekiri mencari sosok yang di

k kita keluar dan biarkan menantu kita ini m

Dan keras kepala nya

eluar saja, perdebatan kalian h

kit pun masih aja galak. Tapi mereka hanya tertawa

i mengganti pakaian mas amar dan memberikannya mak

an har

ernyata ia sudah tidak panas lagi, dan bahkan muk

untuknya sarapan. Semoga aja ia suka, karena menurut mamy, s

sedang duduk bersandar di ranjang. Syukur lah

Sarapa

amu bikin sarapan?

ian aja liat kamu lemes belum makan,

uangan ku. Dan berbaring di sana, karena semalaman aku menjaga bayi

aku menoleh ke arah mas amar, rupanya melahap habis bubur it

angan ini, tiba tiba mamy mengetuk pintu kamar. D

di depan ada

apa

coba deh kamu lihat." Lalu

i enak lah kan di buatin sama i

tang kemari? Apa ia masih ingin mencoba menganggu rumah tanggaku? Aku pun turun

dulu ya, kalau ada

mm

bar dia cuman jawab hmm aja. Sekarang aja ben

ursi bersama kedua mertua ku. Namun, ada yang lain dari tatapan wajah

ualaikum

m. Hai Wulan, g

a apa mbak? T

Btw dimana suamimu? Apa ia bekerja? Tapi

mbak dinda melakukan itu, ia masih saja nekad mendekati suami

anak saya? Apa ada peker

ya ingin bertemu saja

an ganggu rumah tangg

aku pamit pulang saja ya, seperti nya d

ir." Ia mengangguk, sebelum ia p

dan aku akan mengganti kamu

pa ia masih saja ngotot ingin merebut mas Amar? Padahal bisa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka