Married with Mr.Gay
apapun, Aksa hanya diam sambil terus meliha
sesuatu yang bisa kamu jadiin alasan buat nutu
terima. Aksa memanfaatkan dir
an mainan yang bisa dengan gampang kamu atur sesuka hati kamu, bukan
ena menahan tangis. Entah kenapa perasaanya
tersinggung atas apa yang dil
kitarnya untuk segera menikah. Tapi bukan berarti orang asing seperti
tu untuk memanfaatkan kamu. Sebelumnya saat saya men
tuk menyimak apa yang akan
kotak cincin berwarna merah beludru dan menyodorkan ny
tu saya buat menikah. Dan cincin ini sebagai simbol 'lamaran' yang bisa kamu tunjukin ke keluarga kamu nantinya. Tapi te
ngatakan apa yang memang
eluarga aku buat menikah?" Arunika bertanya ma
as ke arah Aksa yang m
ia teman k
kasar. Ia sudah menduga jika memang benar Silvia ada sa
rang di sekitarnya. Apa mereka berpikir jika belum
erusaha menjodohkannya dengan orang asi
in Silvia," ujar A
menerus dituntut untuk segera menikah. Pada awalnya Silvia juga nggak mau cerita, dia bilang kalo k
amu. Dan itulah kenapa saya bisa tiba-tiba datang di cafe
cin tersebut pada Arunika yang
Aksa dan kotak cincin itu be
pernikahan kontrak dengan aku? Kamu pikir ini d
runika akan menolak permintaanya. Tap
anggap pernikahan kita bu
hinya. Meski tanpa mengeluarkan suara, raut wajahnya terlihat jelas
eperti pasangan pada umumnya. Tapi kita adala
a tapi perasaan kita tidak terikat pada satu sama lain. Keterikatan kita hanya sebatas
a seperti itu apa bedanya
eperti itu, lalu apa bedanya
dapi Arunika cukup menguras
ercerai atau semacamnya. Kita juga tidak memiliki surat perjanjian atau semacamnya, masing-masing dari
a ingin melihat bagaimana reaksi y
u. Ia terlihat cukup pen
ar. Bukan hanya itu, tapi kau juga harus mau untuk menjadi bagian da
mata memincing, gadis itu kemudian b
lagi demi menutupi hubungan tidak wa
sa dengan gurat emosi yang terlihat jelas. D
ika akan merasa kesal atas
u gampang curiga sama sesuatu yang menurutnya janggal. Dan selama ini ap
saya banyak dan ada dimana-mana, bahkan saat seseorang nggak
ertawa lirih begitu men
aku mau nerusin ini semua? Nggak! Aku ba
ener-bener berpegang teguh sama yang namanya komitmen. Kamu nggak bakalan bisa batalin lamaran d
adis itu memutar bola
ggak p
ngar Aksa dari adu argumen mereka, Arunika keluar
k ke dalam rumahn
itme lebih santai, pria itu turut turun dari mo
ambang pintu utama, gadis itu kemudian menoleh
en
ipis. Dirinya sudah tahu jika sang