icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Nona dan anganku

Bab 3 Kencan pertama.

Jumlah Kata:1123    |    Dirilis Pada: 21/09/2022

elinci. Gaun putih sepanjang mata kakinya meng

," celoteh Nona sembari menggoyangkan lengann

ndahan paras Nona, sang calon istri. Rambut hitam ke

terpa hembusan angi

fitting baju, Nona meminta Archiles membawanya untuk berjalan b

di seberang jalan. Ia bertingkah imut eperti anak kecil di hadapan Archiles dengan m

erlingkan netra lalu me

les sembari bangkit dari bangku taman

Nona tengah kegirangan menerima es krim vanil

ua alisnya naik tertaut. Tanpa menghiraukan penjual es krim, Archiles

ka, Nona pun tersentak kaget. Pun sang penjual

di dekat telinga Nona. Membu

ya!" desis Nona lalu melahap eskr

mu membeku!" protes Archiles lalu menghim

au pelajaran," pekik Nona sembari menggelengkan wajahnya men

berlari menghindari Nona yang kini sudah bersiap hend

ku menyerah maafkan aku!" Mohon Ar

les. Ia pun menyeringai nakal saat melihat wajah g

ona Nakal!" Kini berbalik Nona lah yang terpojok. Dicekal oleh Archiles hingga me

ntuk membalikkan keadaan. Ia berada di atas Nona yang berbaring di atas rumput. Dengan kedua tangan sebagai penopang tubuhnya, ia dan Nona saling bertatapan t

nganmu dari wajahmu," titah Archiles deng

id

jahmu, biar kuberi hukuman

afkan Nona yang naka

ku Tuan lagi paham?!" Kini Archiles sudah siap melaha

ang!" pekik Nona melengking membuat

eli makanan kesukaan Nona, mereka p

cengku?" tanya Nona sambil memasukkan wa

na terkekeh sambil mengeratkan pelukannya lantaran

ihatlah ke depan," titah Archiles, namun Nona

hiles pun menghentikan laju sepedanya lalu membuka j

au kedinginan

idekatmu," elak sang tuan mu

unyikan wajahku sekarang?"

uku," titah Archiles s

malu, setelah menahan nafas sambil menelan salivanya. Namun Archiles dengan paksa menarik kepala Nona masuk ke dalam dadanya lalu membungku

mpu-lampu jalan sepasang insan itu menikmati kencan pertama mereka. Hingga malam mula

sembari melambaikan tangannya saat

tu Archiles men

kau?" tany

kamarku," jawab

kat ke arah Nona lalu mengangkat tubuhnya s

na tak membuat Archiles segera menurunkannya. Ia justru malah membawanya

ah ranjang, ia pun ikut menghe

nya," monolo

bawaku ke sini?

, kamar ini kamar kita. Dil

ini perintah dari tuan mudamu. Oke

segera Archiles memeluknya dari belakang. Erat sekali hingga ia bisa merasak

Tapi secara bersamaan ju

giakan. Hingga aku meras

dan tertidur pulas, apa kau akan tiba-tiba pergi? Menghilang

lalu menatap w

a melihatnya dari dalam mataku?" tanya N

p dalam-dalam ke du

dalam hatiku. Jadi rasanya aku tak bisa membedak

sembari menempelkan telapak tangann

m Archiles, No

ngan pergi meski aku bukan apa-apa di dunia ini," gumam

engejarmu, lalu menangkapmu, membuatmu tak bisa kemanapun bahkan jika kedua kakimu haru

ekeh Nona lalu membal

ukan. Berbagi kehangatan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka